Follow Us

Rupanya Bukanlah Wuhan, Sarang Virus Corona Terbesar di Dunia Justru Ada di Daerah yang Tak Terduga Ini: Ahli Minta Kita Tak Anggap Remeh

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Minggu, 14 Juni 2020 | 18:34
Ilustrasi warga penghuni hutan Amazon, Brasil.
Thinkstockphoto

Ilustrasi warga penghuni hutan Amazon, Brasil.

Fotokita.net - Seluruh dunia terus berkejaran dengan waktu untuk mendapatkan vaksin yang dapat menangkal wabah virus corona (Covid-19) yang membuat kehidupan warga luluh lantak.

Maklum, Badan Kesehatan Dunia (WHO) telah mengumumkan sekalipun vaksin corona telah ditemukan, rupanya virus itu tetap tak bisa dilenyapkan dari muka bumi.

Dengan melihat kenyataan itu, pemerintah negara-negara terdampak telah meminta warga mereka untuk bersiap-siap hidup bersama virus corona. Pandemi virus corona yang terjadi hampir di seluruh pelosok dunia belum juga berakhir dengan tuntas.

Baca Juga: Cuma Pakai Bra dan Celana Dalam di Balik APD yang Tembus Pandang, Rupanya Begini Alasan Perawat Muda Kenakan Pakaian yang Bikin Iman Tergoda Itu

Kasusnya sendiri masih menunjukkan pelonjakan di berbagai negara, termasuk Indonesia.

Para ahli menyebut, sarang virus corona terbesar di dunia justru diprediksi ada di lokasi yang tak terduga.

Seperti dilansir dari Tribunnews, sarang penyakit mematikan itu kelak bukan di Wuhan (China) atau di Amerika Serikat sebagaimana terjadi saat ini.

Seperti diketahui kasus covid-19 pertama kali terdeteksi tahun lalu di Wuhan, China.

Ahli menyebut bahwa ada tempat yang akan jadi sarang virus corona terbesar di dunia.

Ahli justru mengungkap hutan Amazon di Brasil sebagai tempat yang berpotensi menjadi sarang virus corona.

Hal ini diungkapkan Ahli Ekologi Brasil, David Lapola, yang memperingatkan bahwa pandemi berikutnya bisa datang dari hutan hujan tropis Amazon.

Baca Juga: Sudah Jatuh Tertimpa Tangga Pula: Wabah Corona Tak Kunjung Berakhir, BMKG Berhasil Deteksi Bibit Bencana yang Timbulkan Angin Kencang dan Banjir Bandang di 6 Daerah Ini, DKI Jakarta Salah Satunya

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya

Latest