Follow Us

Sempat Bikin Geger Karena Mati Terpanggang di Karhutla Riau, Ahli Reptil Jelaskan Ular Itu Tak Punya Tiga Kaki

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Jumat, 20 September 2019 | 13:47
TNI menemukan ular terbakar yang dianggap memiliki kaki di lokasi karhutla di Desa Sekip Hilir, Kecamatan Rengat, Kabupaten Inhu, Riau, Rabu (18/9/2019). Ahli ular LIPI tegaskan, itu bukan kaki.
Dok. Petugas Pemadam Api Karhutla

TNI menemukan ular terbakar yang dianggap memiliki kaki di lokasi karhutla di Desa Sekip Hilir, Kecamatan Rengat, Kabupaten Inhu, Riau, Rabu (18/9/2019). Ahli ular LIPI tegaskan, itu bukan kaki.

Fotokita.net - Api yang melalap hutan dan lahan di sejumlah wilayah Sumatera dan Kalimantan tak hanya membuat kesehatan warga terganggu akibat menghirup kabut asap. Api juga membuat para penghuni alami hutan tunggang langgang. Bahkan, yang tak sempat menyelamatkan diri harus terima risiko, mati terpanggang.

Pada 2019 kebakaran hutan dan lahan (karhutla) memang bikin geram sejumlah pihak, termasuk negara tetangga. Maklum, pemerintah pusat dan daerah terlambat untuk mencegah dan mengantisipasinya. Presiden Joko Widodo (Jokowi) pun mengakui atas kelalaian pihaknya dalam menghadapi situasi karhutla.

Terkait korban penghuni alami hutan, kita sempat mendapatkan kabar yang viral, yaitu temuan bangkai ular berkaki di lokasi karhutla kecamatan Rengat, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Provinsi Riau.

Baca Juga: Bukan Cuma Bahayakan Kesehatan Manusia, Karhutla Juga Makan Korban Ular Langka Ini. Lihat Foto Kematiannya yang Tragis Itu

Diberitakan pada Jumat (20/9/2019) pagi, ular tersebut tampak memiliki dua kaki di bagian ekor. Anggota Manggala Agni Daops Rengat, Maidi, pun mengataka bahwa pihaknya menemukan ular berkaki di lahan yang terbakar.

Ular berkaki yang ditemukan mati terbakar di lokasi karhutla di Desa Sekip Hilir, Kecamatan Rengat, Kabupaten Inhu, Riau, Rabu (18/9/2019).
Istimewa via kompas.com

Ular berkaki yang ditemukan mati terbakar di lokasi karhutla di Desa Sekip Hilir, Kecamatan Rengat, Kabupaten Inhu, Riau, Rabu (18/9/2019).

"Tim kami pulang duluan, karena sudah malam. Ternyata tim TNI menemukan ular berkaki mati di lokasi. Aku pun kaget setelah nengok videonya. Karena jarang ada ular berkaki," kata Maidi.

Berkaitan dengan bangkai ular berkaki ini, kami mencoba menghubungi alhi herpetologi (reptil dan amfibi) Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Amir Hamidy. Amir menegaskan, itu bukan ular berkaki tapi hemipenis ular.

Baca Juga: Tergolek Lemah Memakai Masker Oksigen di Rumah Sakit, Lansia Ini Jadi Salah Satu Korban Karhutla. Foto-foto Ini Ungkap Betapa Bahayanya Kabut Asap

"Itu bukan kaki, itu adalah hemipenis dari ular ya. Hemipenis itu alat kelamin ular jantan," kata Amir melalui sambungan telepon, Jumat (20/9/2019).

"Kalau manusia punya penis, ular jantan punya hemipenis," imbuh Amir.

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya

Latest