Follow Us

Lelaki Ini Mampu Kurangi Kasus Demam Berdarah di Desanya. Lihat Foto-fotonya

- Jumat, 14 Juni 2019 | 18:28
Suhara Iskandar
Dok. Pertamina

Suhara Iskandar

Berangkat dari permasalahan tersebut, Suhara Iskandar berpikir untuk menciptakan alat fogging murah, dengan harga yang setidaknya per dusun atau bahkan per RT/RW mampu memiliki setidaknya 1 unit. Suhara juga ingin agar alat pengasapan tersebut dapat digunakan secara aman dan mandiri oleh siapapun, dari segala umur dan gender, tanpa perlu memiliki keahlian khusus.

Baca Juga: Kedai Wadah Kreasi Bojonegoro Ini Jadi Ide Foto Instagram nan Apik

Tidak hanya itu, Suhara mengharapkan pemanfaatannya untuk hal selain DBD, seperti untuk membasmi hama pertanian (tikus) ataupun berfungsi sebagai alat disinfektan untuk mensterilkan kandang ternak.

Semua terjawab pada awal tahun 2017. Lulusan STIT At-Taqwa, Cipiray, Bandung ini mendapatkan bantuan biaya riset dan pendampingan dari CSR Pertamina Cikampek. Hasilnya adalah kotak hitam multifungsi tersebut, sebuah teknologi tepat guna berwujud alat fogging elektrik dengan desain sederhana. Ringan, murah, dan mudah penggunaannya, seperti apa yang Suhara inginkan.

"Komponen yang digunakan dalam pembuatannya memanfaatkan barang bekas, seperti kerangka CPU, baterai lithium, wireless remote control, serta komponen lain yang dapat dibeli dengan mudah," ucap Suhara menjelaskan karyanya tersebut.

Berkat ciptaannya, jumlah kasus DBD di Desa Dawuan Barat menurun drastis, hingga menjadi kurang dari 10 kasus. Setelah dikembangkan terus menerus hingga 2018, hasil riset Suhara menemukan bahwa alat fogging elektrik miliknya dapat digunakan sebagai energi listrik alternatif saat terjadi listrik padam, dan mampu menyalakan lampu rumah tangga selama sekitar 1 hingga 2 jam. Hasil riset terbaru ini menjawab permasalahan di Kabupaten Karawang yang masih sering mengalami pemadaman listrik.

Pertamina mengapresiasi kontribusi Suhara yang menyediakan solusi tepat guna untuk berbagai permasalahan yang dihadapi warga Desa Dawuan Barat. Pada 10 Desember 2018 lalu, bersamaan dengan HUT Pertamina ke 61, Suhara Iskandar dinobatkan sebagai Juara I Pertamina Local Heroes 2018 kategori Sehat.

Sebagai binaan TBBM Cikampek Marketing Operation Region (MOR) III PT Pertamina (Persero), Suhara dianggap berjasa atas pengembangan inovasi teknologi tepat guna. Sebelumnya, inovasi fogging elektrik milik Suhara sudah pernah memenangkan Juara I Lomba Pekan Inovasi Teknologi Tepat Guna 2017 Tingkat Kabupaten dan Juara II pada Tingkat Provinsi Jawa Barat.

Pada 2016, Suhara juga sempat meraih Juara I di kejuaraan serupa pada tingkat kabupaten dengan inovasinya berupa Water Heater (Pemanas Air). Kala itu ia memanfaatkan pompa bekas aquarium, tandon air (penampung air), pipa air, heater, dan inverter 220v (dc ke ac), dan pula memanfaatkan tenaga surya.

Ke depannya, Suhara berharap hasil penelitiannya, baik water heater maupun fogging elektrik, dapat disempurnakan lagi dan diproduksi lebih banyak. "Agar kebermanfaatannya lebih luas. Warga jadi lebih sehat, terbebas dari penyakit DBD dan penyakit lainnya," jelasnya.

Penulis: Ellen Saputri Kusuma

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya

Latest