Foto Amalia Mustika Ratu Ditangisi, Polisi Didesak Tetapkan Pelaku Pembunuhan di Subang dengan Cara Pengungkapan Misteri Kematian Angeline Bali

Jumat, 17 September 2021 | 10:25
Facebook

Foto Amalia Mustika Ratu, salah satu korban pembunuhan di Subang, Jawa Barat yang beredar di media sosial ditangisi.

Fotokita.net - Foto Amalia Mustika Ratu, salah satu korban pembunuhan di Subang, Jawa Barat yang beredar di media sosial ditangisi. Dianggap terlalu lama, polisi didesak mengungkap pelaku pembunuhan keji itu dengan cara pengungkapan misteri kematian Angeline di Bali.

Kasus pembunuhan di Subang sudah menyedot perhatian publik sejak satu bulan lalu. Publik seperti sudah tidak sabar menantikan hasil kerja polisi dalam menyibak kabut misteri pembunuhan yang sudah merenggut nyawa Amalia Mustika Ratu dan ibunya, Tuti Suhartini.

Netizen yang terus penasaran dengan informasi terkini pembunuhan di Subang itu ikut memanaskan suasana dengan membuat sejumlah asumsi di ruang publik. Mereka membanjiri kolom komentar pada foto Yoris Raja Amanullah, anak Tuti Suhartini, di akun Facebook pribadinya.

Sejak penemuan jasad ibu dan adiknya pada 18 Agustus lalu, Yoris mengunggah beberapa foto Amalia Mustika Ratu saat berlibur bersama keluarga. Foto Amalia Mustika Ratu ditangisi kerabat dan sahabat. Netizen ikut menaruh simpati. Bukan hanya itu, netizen kembali membuat asumsi liar hingga menyudutkan seseorang. Bahkan, Yoris ikut dituding sebagai orang tahu atas peristiwa keji itu.

Lantaran sudah satu bulan berlalu, polisi didesak menetapkan pelaku pembunuhan di Subang dengan cara pengungkapan misteri kematian Angeline di Bali yang terjadi sekitar 6 tahun silam.

Baca Juga: Foto Yoris dengan Tulisan Cuma Punya Nyawa Banjir Komentar, Unggahan Kakak Korban Pembunuhan di Subang Sebelum Kejadian Dicurigai, Netizen: Aneh

Di tengah penantian hasil kerja penyidik Polres Subang yang didukung tim Polda Jawa Barat danBareskrim Mabes Polri, netizen masih saja asyik berbincang di kolom komentar akun Facebook milik Yoris. Maklum, akun Facebook ini mengunggah foto Amalia Mustika Ratu yang membuat hati netizen teriris.

Selain itu, salah satu unggahan Yoris yang banjir komentar adalah foto dengan tulisan berbunyi, "sedang tidak punya apa-apa, cuma punya nyawa! Itu pun titipan." Dalam keterangan foto yang diunggah pada 31 Agustus, Yoris menuliskan, "Dunia itu tempat kita meninggal bukan tempat kita tinggal." Hingga kini, foto Yoris dengan tulisan cuma punya nyawa sudah mendapatkan lebih dari 11.500 komentar.

Namun, unggahan kakak korban pembunuhan di Subang sebelum kejadian bikin curiga netizen. Kata salah satu netizen, unggahan Yoris itu menunjukkan gelagat yang aneh. Dalam unggahan itu, Yoris menunjukkan tutorial menggambar animasi 2 Dimensi yang sederhana. Sebagai contohnya, Yoris menggambar karakter Peterpan.

"Peterpan adalah seorang karakter pembunuh pada cerita aslinya. Video tutorial animasi yang dia buat berdurasi 11 menit yang dimana kalau dikaitkan dengan kasus kematian bu tuti yg dibunuh duluan pada jam 11 malam," tulis akun Facebook Bam Sparkyu.

Baca Juga: Foto Dalang Perampokan Toko Emas di Medan Beredar, Pelaku Pembunuhan di Subang Jadi Sorotan

Facebook

Unggahan kakak korban pembunuhan di Subang sebelum kejadian bikin curiga. Kata netizen, unggahan Yoris itu menunjukkan gelagat aneh.

Ia melanjutkan komentarnya, "Yoris mengupload gambar ini pada tanggal 17 agustus jam 5 sore sedangkan pembunuhan terjadi pada malamnya sampai 18 agustus. Kalau saya lihat akun sosial medianya, ini pertama kali dalam seumur hidup dia memposting tutorial menggambar. Biasanya dia memposting hal yg berbau politik, yang menurut saya sangat jauh sekali dari bidang menggambar. Apakah ini sebuah kode atau hanya cuman kebetulan?"

Komentar Bam Sparkyu sontak mendapatkan balasan dari netizen lainnya. Ada yang memujinya lantaran sudah mencoba membuat analisis. Namun, ada pula yang mengingatkan Bam Sparkyu agar tidak membuat opini macam-macam dan lebih baik menunggu hasil penyelidikan kepolisian.

Setelah satu bulan berlalu, polisi masih terus melakukan pendalaman, bahkan setelah hasil Laboratorim Forensik (Labfor) keluar, polisi kembali memeriksa beberapa saksi pada Senin (13/9/2021), sore hingga malam hari. Saksi yang diperiksa salah satunya adalah suami korban, Yosef.

Pada Kamis (16/9/2021), Yosef beserta istri mudanya, Mimin kembali menjalani pemeriksaan. Bagi Yosef ini pemeriksaan untuk yang kesepuluh kalinya. Fakta terbaru adalah mengenai bercak darah pada jakef Yosef.

Sementara itu, polisi didesak menetapkan pelaku pembunuhan di Subang dengan cara pengungkapan misteri kematian Angeline di Bali yang terjadi sekitar 6 tahun silam. Desakan ini muncul dari praktisi hukum Ricky Vinando yang juga menaruh perhatian pada kasus pembunuhan ini.

Baca Juga: Foto Amalia Mustika Ratu Berlibur Jadi Profil FB, Kakak Korban Pembunuhan di Subang Teringat Perilaku Ganjil Ibunya Sebelum Peristiwa Keji Terjadi

TikTok

Foto Amalia Mustika Ratu, salah satu korban pembunuhan di Subang, Jawa Barat yang beredar di media sosial ditangisi.

Ricky Vinando memberi apresiasi bagi Bareskrim Polri yang telah turun langsung ke TKP di Subang agar kasus ini cepat terungkap. Dia juga kembali angkat bicara atas ditemukannya bercak darah pada jaket Yosef. Menurutnya hal ini dapat menjadi bukti petunjuk utama dalam memecahkan kebuntuan dalam pengungkapan kasus ini.

"Apresiasi yang luar biasa kepada Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri, Brigjen Andi Rian Djajadi yang telah menerjunkan tim ke TKP. Dan kasus ini sebenarnya sudah begitu banyak bukti petunjuk yang mengarah pada terduga Yosef sehingga kepada agar segera dapat menetapkan Yosef sebagai tersangka," kata Ricky melalui keterangan tertulis, Kamis (16/9/2021).

Lebih lanjut Ricky membeberkan beberapa bukti kuat terkait kasus pembunuhan Amel dan ibunya.

"Bukti petunjuk pertama dan paling kuat itu antara lain adanya bercak darah di jaket Yosef. Bercak darah diduga kuat darah anak dan istrinya saat terjadinya peristiwa tersebut terjadi karena bagian kepala korban luka parah. Dan sangat tidak logis apabila 18 Agustus pagi setelah kejadian berdarah, Yosef datang ke TKP langsung membuka jaket dan meletakkan sembarangan jaketnya di TKP karena di TKP banyak darah," imbuh Ricky.

Menurut Ricky, Yosef juga pintar karena dia tidak mungkin menaruh secara sembarangan jaket di tempat yang ada darah. Selain itu menurutnya tidak logis darah dari haid Mimin istri muda Yosef begitu pula dengan pernyataan bahwa itu darah dari kucing atau anjing yang terciprat di jaket Yosef.

Baca Juga: Foto CCTV Ungkap Pelaku Buang Sesuatu di Tempat Ini, Paranormal Unggah Video Gaib yang Sebut Dalang Pembunuhan di Subang

TikTok

Foto Amalia Mustika Ratu, salah satu korban pembunuhan di Subang, Jawa Barat yang beredar di media sosial ditangisi.

Menurutnya, terlebih lagi Yosef hari ini juga akan kembali menjalani pemeriksaan secara maraton yang ke 9 kali. Pemeriksaan seolah dikebut setelah Senin (14/9/2021) juga menjalani pemeriksaan yang ke-8 tak lama setelah hasil Labfor keluar termasuk hasil DNA. Sehingga menurutnya, kasus ini jangan mengandalkan bukti keterangan saksi, tapi bukti bukti petunjuk dan keterangan Yosef sendiri yang sejak awal telah mengarahkan dirinya diduga terlibat dalam kasus pembunuhan ini.

Bukti petunjuk kedua dari keterangan Yosef yang mana Yosef sendiri mengarahkan orang fokus ke dia salah satunya adalah ucapan Yosef saat diwawancara wartawan yaitu Yosef mengucapkan: "ancur, mungkin ada pembunuhan", yang kemudian benar ternyata ada pembunuhan.

"Begitu kata Yosef saat wawancara sama wartawan, padahal Yosef belum lihat mayat saat datang ke TKP. Datang kedua kali baru liat mayat di mobil. Saat masuk ke dalam rumah semua berantakan kok bisa langsung bilang, 'Ancur, mungkin ada pembunuhan'? Normalnya ketika seorang suami mencari istri dan anaknya dan tidak ditemukan di dalam rumah, seorang suami tidak akan memakai kata 'ancur, mungkin ada pembunuhan", karena kan harusnya tak tahu apa-apa yang telah terjadi," papar Ricky.

Perkataan tersebut menurut Ricky terkesan Yosen sudah yakin telah terjadi pembunuhan bukan mengatakan telah terjadi penganiayaan atau penganiayaan berat dalam rumahnya.

Ricky Vinando menerangkan pula keterangan lain Yosef saat diwawancarai awak media bisa dianggap sebagai petunjuk ketiga, yaitu Yosef mengatakan kepada wartawan,"Coba lihat saja." "Dia mengarahkan orang yang mewawancarainnya agar masuk melihat yang diyakininya ada pembunuhan di dalam rumah tersebut," kata Ricky.

Baca Juga: Ini Foto Lokasi Pelaku Buang Barang Bukti, Video Pengakuan Jin Qorin Korban Pembunuhan di Subang Banjir Pujian: Dalangnya Disebut

Facebook

Unggahan Yoris kakak korban pembunuhan di Subang sebelum kejadian bikin curiga. Kata netizen, unggahan Yoris itu menunjukkan gelagat aneh.

Sementara petunjuk keempat juga dari perkataan Yosef sendiri. Yosef sempat mengatakan "Saya tak otak-atik mobil".

Menurut Ricky seharusnya Yosef tidak mengatakan seperti itu, karena saat pertama kali datang ke TKP dia belum melihat jenazah, tetapi yang bersangkutan justru bisa bilang "saya tidak otak atik mobil".

Ricky Vinando melanjutkan analisisnya, "tetapi ternyata kemudian di bagasi ditemukan ada 2 mayat. Kenapa bisa kebetulan ada 2 mayat? Peristiwa terjadi saat Yosef meninggalkan rumah dan anak istrinya telah tewas saat Yosef kembali ke TKP. Kenapa banyak yang kebetulan? Dia datang untuk kedua kalinya ke TKP baru lihat mayat di bagasi mobil setelah balik dari Polsek Jalancagak. Itu adalah empat bukti petunjuk yang sangat kuat".

Dirinya juga mencontohkan kasus-kasus yang penetapan tersangka tidak hanya mengandalkan keterangan saksi dan hanya berdasarkan banyaknya bukti petunjuk dan keterangan ahli yaitu dalam kasus kematian Angeline di Bali dan Wayan Mirna Salihin.

Asal tahu saja, kasus kematianbocah cantik yang bernama Angeline di Denpasar Bali pada 16 Mei tahun 2015 sudahmembuat geger banyak orang karena sejumlah fakta mengejutkan di balik peristiwa tersebut. Pada saat itu hakim memutuskan kalau Angeline diduga tewas akibat kekejaman ibu tirinya, Margriet Christina Megawa.

Margriet Christina Megawa juga dihukum berat oleh hakim.

Baca Juga: Foto Anak Korban Jadi Imam Istigosah Banjir Komentar, Paranormal Bongkar Identitas Pelaku Pembunuhan di Subang

Facebook

Unggahan Yoris kakak korban pembunuhan di Subang sebelum kejadian bikin curiga. Kata netizen, unggahan Yoris itu menunjukkan gelagat aneh.

Ricky Vinando memaparkan, "tetapkan saja Yosef sebagai tersangka. Dulu dalam kasus Angeline tak ada pengakuan dari Margareth Megawe, tetapi penetapan tersangka dilakukan karena adanya keterangan ahli dan banyaknya bukti petunjuk saat itu total 51 bukti petunjuk salah satunya soal Angeline diculik. Sedangkan dalam kasus Jessica Kumala Wongso juga tak ada pengakuan, tapi semua bukti adalah bukti petunjuk dan ahli."

Kendati begitu Jesisca tetap divonis 20 tahun walau dia tidak bersalah dan bukti petunjuk yang sangat lemah hanya karena dia menutupi gelas memakai paper bagdan mengaruk-garuk telapak tangannya. Fakta tangannya tak hancur atau luka bakar akibat korosifnya sianida. Petunjuk lain adalah celana dibuang diduga karena ada sianida, faktanya pahanya tidak luka bakar akibat sianida ungkap Ricky.

Ricky Vinando menandaskan, "Jadi bukti petunjuk yang lemah banget saja bisa membawa Jessica ke penjara. Tentu tak fair itu bagi dia. Hal yang sama harus dipraktikkan terhadap Yosef pakai bukti petunjuk dan ahli saja. Nah kasus Yosef kan kuat sekali semua bukti petunjuk mengarah ke Yosef sendiri terutama bercak darah. Masak Mimin kalau mens darahnya dilap pake jaket Yosef, bau amis donk, masa Yosef tidak jijik pakai jaket yang sudah dilap mens Mimin, masa tidak ada jaket lain kenapa harus pake jaket itu kok bisa pakai jaket yang ada darah berbarengan dengan kejadian itu? Jadi tetapkan saja Yosef sebagai tersangka diduga ya, karena tak mungkin itu darah kucing atau mens Mimin."

Ricky Vinando juga menyebut Yosef yang pagi-pagi pada 18 Agustus 2021 pulang ke TKP mau ambil stik golf adalah rangkaian alibi yang sengaja diskenariokan agar seolah-olah Yosep tidak tahu apapun yang terjadi rentang sejak dia meninggalkan TKP hingga pagi setidak-tidaknya jam 05:00 WIB dan agar dapat menjauh dari locus delicti. Dia juga menyebut dengan adanya bercak darah di jaket Yosef, maka alibi Yosep ada di rumah istri muda saat kejadian telah terpatahkan.

Baca Juga: Tak Ada Kejahatan yang Sempurna, Mbah Mijan Turun Gunung Ungkap Pelaku Pembunuhan di Subang, Foto Anak Korban Menjerit Disorot: Allahu Akbar!

Facebook

Kegemaran Yosef bermain golf tampaknya menular ke Yoris. Foto anak korban pembunuhan di Subang main golf bareng ayahnya beredar.

"Jadi dia pulang ke TKP untuk ambil stik golf itu adalah berdrama, skenario dan usahanya menjauhkan dirinya dari locus delicti. Dia datang ke TKP seolah-olah tak tahu apa-apa. Tapi kenapa belum lihat mayat sudah bisa bilang mungkin ada pembunuhan? Kok bisa bilang saya tak otak-atik mobil? Tetapi ternyata ada mayat di mobil itu," ujarnya.

"Kenapa semua kebetulan? Soal Yosef saat kejadian dikatakan ada di rumah istri mudanya Mimin, saksi-saksinya Mimin dan anak Mimin, jawaban saya dengan adanya bercak darah di jaket Yosef, maka saat ini Yosef tak punya bukti apapun saat kejadian ada dirumah Mimin dan tidak di TKP. Jadi, alibi bahwa Yosef ada dirumah istri muda saat kejadian telah terpatahkan. Karena sekali lagi mau ambil stik golf itu diduga hanya untuk menjauhkan dirinya dari locus delicti saja" tandasnya.

"Kemudian kata Yosef, sepatu olahraga warna putih yang ditemukan di sekitaran kebun yang tak jauh dari TKP adalah milik Amel, ini tak bisa dipercaya karena Amel sudah tewas, Yosef bebas bisa bicara apapun, jadi sebaiknya sepatu itu juga diperiksa Labfor, Apakah sepatu itu pernah dipakai Yosef atau tidak pernah?" papar Ricky.

"Juga tudingan Yosef kepada Danu dan Yoris, kata Yosef, keduanya punya akses ke rumah yang jadi TKP juga tidak logis, karena secara logika hukum pidana, Danu dan Yoris tidak bisa menguasai penuh TKP dan waktu di TKP karena keduanya tidak pernah tahu kapan Yosep akan tidur di rumah istri mudanya, sehingga bisa leluasa di TKP tanpa Yosef, tak logislah jauh-jauh hari Yosef laporan dulu sama Yoris dan Danu bahwa Yosef mau bobo sama istri muda tanggal 17 Agustus malam, masa mau tidur sama istri muda aja laporan dulu kayak penting aja, kayak anak kecil aja, makanya tudingan Yosef terhadap Danu dan Yoris melawan akal sehat," tutup Ricky.

Baca Juga: Terungkap! Mbah Mijan Bongkar Pelaku Pembunuhan di Subang, Sang Paranormal Kirim Pesan Lewat Foto Petunjuk, Ini Kata Polisi

(*)

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya