Follow Us

Desain Dapur Putih Bermain dengan Warna Hitam, Potretnya Gak Bikin Jenuh

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Jumat, 17 Februari 2023 | 08:33
Potret desain dapur putih yang memainkan warna hitam. Jadi enggak bikin jenuh.
Instagram

Potret desain dapur putih yang memainkan warna hitam. Jadi enggak bikin jenuh.

Fotokita.net - Desain dapur putih banyak dipilih banyak pemilik rumah minimalis lantaran menghadirkan tampilan yang bersih. Bukan hanga itu, potretnya pun tampak mewah dan berkelas. Agar enggak bikin jenuh, dapur ini didesain dengan memainkan warna hitam.

Banyak pemilik rumah minimalis dengan desain apa pun menyukai dapur putih. Mereka pun menerapkan rancangan ini di ruang memasak hunian tercinta.

Selain itu, tampilan dapur putih layak dikagumi, tak lekang oleh waktu alias timeless, dan hanya membutuhkan sedikit dekorasi untuk melengkapi interiornya.

Namun, terkadang ruang memasak dengan warna putih tampak monoton sehingga perlu menambahkan kontras pada ruangan.

Nah, merujuk ulasan dari Kitchen & Stone, Jumat (17/2/2023), desain dapur putih dapat bermain dengan warna hitam. Potretnya pun jadi enggak bikin jenuh. Bukan cuma itu, ada beberapa ide lain untuk membuat ruang masak ini lebih hidup.

1. Hancurkan monoton dengan tekstur

Menambahkan tekstur di dapur, baik pada lantai, meja, lemari dapur, maupun dinding, adalah cara bagus untuk menyeimbangkan warna putih sekaligus meningkatkan tampilan ruangan.

Ini juga bekerja dengan baik di dapur putih dengan warna netral dan kontras karena teksturnya akan membantu mengikat skema warna bersama-sama, bukan menonjol secara mencolok.

Beberapa ide yang dapat dimasukkan untuk menambahkan tekstur pada dapur putih, di antaranya dinding berpanel, ubin grafis, dan meja dengan pola halus.

Baca Juga: Dekorasi Dapur Putih Bikin Ngiler, Aksesoris Khusus Jadi Pembeda, Foto Interiornya Ditiru

Bikin tekstur di ruang memasak warna putih agar potretnya enggak terlihat monoton.
Instagram

Bikin tekstur di ruang memasak warna putih agar potretnya enggak terlihat monoton.

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya

Latest