3. Alihkan fokus ke lemari
Lemari dapur menjadi salah satu titik fokus utama didapur. Namun, lemari dapur tampak kuno akan membuat bayangan gelap di meja, lantai, plafon, dan dinding sehingga harus mempertimbangkan menyingkirkan bagian atasnya.
“Lemari atas yang besar dapat mengambil ruang visual, membuat dapur terasa lebih gelap dan lebih kecil,” kata Dunford.
Jika menyukai tampilan rak terbuka untuk memajang cangkir dan piring, ini bisa menjadi cara bagus untuk mencerahkan dapur secara visual.
Piring kaca dan keramik yang disimpan pada rak terbuka dapat memantulkan cahaya setinggi mata dan menawarkan efek cerah.
4. Tingkatkan pencahayaan
Apabila tidak dapat menggunakan pencahayaan overhead florescent, berinvestasilah dalam pencahayaan suasana hati yang akan menampilkan berbagai area dapur dengan cahaya lebih lembut dan menyebar.
“Saatnya memainkan empat jenis pencahayaan, yakni ambient, task, aksen, dan dekoratif,” saran David.
Bersiaplah dan pasang lampu di bawah kabinet dengan strip LED, lampu keping, atau lampu yang sebenarnya untuk menerangi dapur. Selain itu, tambahkan lampu kecil di konter yang merupakan tren dekorasi besar saat ini.
“Liontin dan sconce yang dipasang dengan nuansa yang disaring juga merupakan pilihan bagus,” tambah Dunford.
Sekali lagi, lampu ini meniru pencahayaan alami yang belang-belang dan dapat menambahkan kehangatan ke ruangan yang tidak akan pernah dipancarkan lampu neon. Pastikan berkonsultasi dengan ahli listrik untuk mengubah pencahayaan dengan aman.
Baca Juga: Jangan Main Rombak, Dapur Sempit Lebih Segar dengan 5 Cara Murah, Foto Tampilannya Ditiru