Follow Us

Naik Tahta Gantikan Ayahnya, Elizabeth Ternyata Pertama Kali Disambut Sebagai Ratu Inggris oleh Sosok Ini, Foto Terkininya Ditangisi Rakyat

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Jumat, 09 September 2022 | 07:55
Ratu Elizabeth II yang naik tahta menggantikan ayahnya ternyata pertama kali disambut sebagai Ratu Inggris oleh sosok ini.
Getty via Bloomberg

Ratu Elizabeth II yang naik tahta menggantikan ayahnya ternyata pertama kali disambut sebagai Ratu Inggris oleh sosok ini.

Fotokita.net - Ratu Elizabeth II meninggal dunia. Sang pemimpin Inggris tutup usia dengan tenang di tanah miliknya di Balmoral, Skotlandia pada sore hari tanggal 8 September.

Saat naik tahta, Elizabeth ternyata pertama kali disambut sebagai Ratu Inggris oleh sosok ini. Foto terkininya ditangisi oleh rakyat Inggris.

Ratu Elizabeth II, yang pemerintahannya membawa Inggris dari zaman uap ke era smartphone, dan yang mengawasi pecahnya sebagian besar kekaisaran yang damai yang pernah membentang di dunia, telah meninggal. Dia berusia 96 tahun.

Naik tahta pada tahun 1952, Elizabeth memimpin Inggris melalui masa pergolakan politik. Dia memulai pemerintahannya sebagai kepala sebuah kerajaan, meskipun sedang mengalami kemunduran. Pada saat kematiannya, masa depan Inggris sendiri diragukan, dengan seruan berulang untuk kemerdekaan di Skotlandia dan keluarnya Inggris dari Uni Eropa yang menyebabkan ketegangan baru di Irlandia Utara.

Elizabeth Alexandra Mary Windsor lahir pada 21 April 1926, di distrik Mayfair, London. Awalnya tidak bisa mengucapkan nama aslinya, dia menyebut dirinya Lilibet, nama panggilan yang banyak digunakan oleh kerabat dekat.

“Dia memiliki aura otoritas dan reflektif yang menakjubkan pada seorang bayi,” kata Winston Churchill, yang kemudian menjadi perdana menteri pertama ratu, tentang Putri Elizabeth yang berusia dua tahun setelah mengunjungi orang tuanya. Dididik di rumah oleh tutor, Lilibet kecil, menurut pengasuhnya, Marion Crawford, “sangat menyenangkan” dan menyukai kuda.

Elizabeth berusia 10 tahun ketika hidupnya berubah. Pamannya, Edward VIII, menyerahkan mahkotanya agar dia bisa menikahi Wallis Simpson, seorang janda cerai Amerika, dan ayah Elizabeth, Pangeran Albert, dengan enggan menjadi Raja George VI.

Keluarga itu pindah ke Istana Buckingham dan Elizabeth, anak sulungnya, tiba-tiba menjadi pewaris takhta. Ingatannya tentang turun tahta dilaporkan memperkuat rasa kewajiban publiknya yang kuat, yang kemudian menjadi ciri khas pemerintahannya.

Baca Juga: MUI Sampai Meradang, Foto Bendera LGBT Kedubes Inggris Digeruduk, Alasannya Jadi Sorotan

Ratu Elizabeth II yang naik tahta menggantikan ayahnya ternyata pertama kali disambut sebagai Ratu Inggris oleh sosok ini.
Facebook

Ratu Elizabeth II yang naik tahta menggantikan ayahnya ternyata pertama kali disambut sebagai Ratu Inggris oleh sosok ini.

Selama Perang Dunia II, raja menolak mengirim Elizabeth dan saudara perempuannya Margaret ke Kanada. Raja menyimpan mereka di kediaman kerajaan di luar ibu kota.

Ketika pembom Nazi menggempur East End of London pada bulan September 1940, pasangan kerajaan mengunjungi para korban. Istana Buckingham juga terkena serangan udara Jerman.

Editor : Fotokita

Baca Lainnya

Latest