Follow Us

Punya Tempat Khusus Buat Ferdy Sambo, Mako Brimob Pernah Dikuasai Teroris Saat Ahok Jadi Tahanan, Foto Kondisinya Sempat Berseliweran

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Minggu, 07 Agustus 2022 | 10:19
Mako Brimob yang punya tempat khusus buat Ferdy Sambo pernah dikuasai teroris saat Ahok jadi tahanan. Foto kondisinya berseliweran.
Facebook

Mako Brimob yang punya tempat khusus buat Ferdy Sambo pernah dikuasai teroris saat Ahok jadi tahanan. Foto kondisinya berseliweran.

Menurut Setyo, napi terorisme menguasai enam blok tahanan terletak di dalam tiga gedung. "Satu rutan ada enam blok, sekarang semua sudah dikuasai," ujar Setyo saat memberikan keterangan di Markas Korps Sabhara Baharkam, Depok. "Gedung A, B, C itu sudah dikuasai semua, memang semua tahanan itu ada di situ semua. Satu kompleks ada 6 blok," ucap Setyo saat ditanya soal tempat Ahok ditahan.

Baca Juga: Tatonya Bikin Heboh, Pengawal Ferdy Sambo Ternyata Jago Tembak di Medan Konflik, Foto Sosoknya Disorot Habis-habisan

Mako Brimob yang punya tempat khusus buat Ferdy Sambo pernah dikuasai teroris saat Ahok jadi tahanan. Foto kondisinya berseliweran.
Facebook

Mako Brimob yang punya tempat khusus buat Ferdy Sambo pernah dikuasai teroris saat Ahok jadi tahanan. Foto kondisinya berseliweran.

Setyo menuturkan pihaknya belum bisa memastikan kondisi tahanan yang lain. Sebab, polisi kesulitan untuk masuk ke area rutan yang dikuasi oleh penyandera. Ia juga belum bisa memastikan jumlah napi teroris yang menjadi pihak penyandera.

Namun, kata Setyo, ada sekitar 30 sampai 40 orang yang pertama kali melakukan provokasi kericuhan dan membobol teralis besi tahanan di gedung C. Kelompok tersebut kemudian menguasai seluruh area Rutan Mako Brimob. "Sekitar 30 sampai 40 orang dari kelompok yang keras. Artinya mereka yang awalnya melakukan provokasi," kata Setyo.

Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen M Iqbal mengungkapkan bahwa terdapat korban jiwa dalam insiden keributan antara narapidana terorisme dan beberapa polisi di Markas Korps Brimob Kelapa Dua, Depok, pada Selasa (8/5/2018) malam.

Menurut Iqbal, lima polisi gugur dan satu narapidana tewas dalam insiden tersebut. Satu narapidana terorisme itu ditembak karena melawan dan merebut senjata petugas.

"Kami sampaikan bahwa kejadian insiden ini memakan korban jiwa. Ada lima rekan kami dan satu dari mereka (narapidana terorisme) terpaksa kami lakukan upaya kepolisian karena melawan dan mengambil senjata petugas," ujar Iqbal saat memberikan keterangan pada awal media yang meliput tak jauh dari gerbang Mako Brimob, Rabu (9/5/2018).

Kata Iqbal, enam jenazah sudah di bawa ke RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur. "Rekan kami yang gugur saat ini sudah di RS Polri Kramat Jati," kata Iqbal.

Sementara itu, masih ada satu anggota polisi yang disandera oleh narapidana terorisme di dalam rutan Mako Brimob. Namun ia memastikan pihak kepolisian telah mengamankan situasi sehingga tidak akan melebar ke luar area Mako Brimob. Selain itu, proses negosiasi pun masih terus dilakukan.

Baca Juga: Hilang dari Daftar Pejabat Polri, Begini Ucapan Anak Buah Irjen Ferdy Sambo yang Diungkit-ungkit Lagi, Foto Terkininya Sulit Ditemukan

Mako Brimob yang punya tempat khusus buat Ferdy Sambo pernah dikuasai teroris saat Ahok jadi tahanan. Foto kondisinya berseliweran.
Facebook

Mako Brimob yang punya tempat khusus buat Ferdy Sambo pernah dikuasai teroris saat Ahok jadi tahanan. Foto kondisinya berseliweran.

Editor : Fotokita

Baca Lainnya

Latest