"Iya sudah disita (akun Instagram) dan beberapa admin Instagram juga sudah kami amankan," ujar Kasat Reskrim Kepolisian Resor Metro Jakarta Selatan, AKBP Ridwan Soplanit, saat dikonfirmasi, Senin (20/6/2022) malam.
Ridwan mengemukakan, tema "Bungkus Night" yang dimaksud dalam poster itu sejatinya merupakan promosi kegiatan prostitusi. Para tamu yang mengikuti "pesta" ini bisa melakukan hubungan seks dengan beberapa perempuan yang disediakan penyelenggara.
"Jadi itu berdasarkan keterangan yang kami ambil. Yang dimaksud bungkus itu, hubungan badan, hubungan seks, hubungan intim, begitu intinya," ucap Ridwan.
Promosi acara Bungkus Night Vol.2 dilakukan secara gencar, termasuk memposting poster di media sosial.
Poster yang menampilkan foto seorang wanita mengenakan tanktop itu sempat diunggah di akun Instagram @hamilton.urbanica.
Poster pesta Bungkus Night masih terpampang di akun Instagram tersebut hingga Sabtu (18/6/2022) malam.
Namun, poster acara itu dan postingan lainnya sudah tak lagi terlihat di akun @hamilton.urbanica sejak Minggu (19/6/2022) pagi.
"Kita masih lakukan investigasi, apa ini memang mereka mendapat keuntungan yang besar atau ada hal lain yang menjadi modus mereka. Itu yang nanti kita dalami," kata Ridwan Soplanit saat dikonfirmasi, Selasa (21/6/2022).
Sebelum berani bikin Bungkus Night, bos Hamilton Spa sebetulnya sudah pernah menggelar acara berbau esek-esek di tempatnya. Acara ini bisa berjalan mulus tanpa tercium polisi.