Follow Us

youtube_channeltwitter

Instagram Geraldine Beldi Diserbu, Penemu Jasad Eril Ternyata Lulusan Kampus Mentereng Ini, Foto Sosoknya Tuai Komentar

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Sabtu, 11 Juni 2022 | 11:20
Geraldine Beldi penemu jasad Eril di Sungai Aare ternyata lulusan kampus mentereng ini. Foto sosoknya menuai komentar.
Facebook

Geraldine Beldi penemu jasad Eril di Sungai Aare ternyata lulusan kampus mentereng ini. Foto sosoknya menuai komentar.

Melihat foto unggahan Ridwan Kamil, akun Instagram Geraldine Beldi langsung diserbu netizen. Sayangnya, netizen satu Indonesia seperti terkecoh. Sebab, Geraldine Beldi diterangai tidak memiliki akun Instagram atas namanya. Sejumlah akun Instagram yang dibuat atas nama Geraldine Beldi diketahui baru dibuat dan diduga kuat adalah akun palsu.

Baca Juga: Maaf Pak Ridwan Kamil, Swiss Ternyata Justru Ditumbuhi Pohon Ini Wanginya Seperti Daun Eucalyptus, Eril Pamer Bukti Foto Buktinya

Geraldine Beldi penemu jasad Eril di Sungai Aare ternyata lulusan kampus mentereng ini. Foto sosoknya menuai komentar.

Geraldine Beldi penemu jasad Eril di Sungai Aare ternyata lulusan kampus mentereng ini. Foto sosoknya menuai komentar.

Terlepas dari itu, penemu jasad Eril di Sungai Aare tersebut ternyata lulusan kampus mentereng ini. Foto sosok Geraldine Beldi juga menuai banyak komentar dari netizen.

Geraldine Beldi menyelesaikan pendidikan sarjananya di Universitas Jenewa atau University of Geneva di Jenewa, Swiss. Dia telah menamatkan sekolahnya pada tahun 2005. Geraldine adalah lulusan pendidikan guru yang masuk dalam Fakultas Psikologi dan Edukasi di Universitas Jenewa.

University of Geneva atau dalam bahasa Perancis disebut Université de Genève merupakan sebuah universitas riset publik yang berlokasi di kota Jenewa, Swiss. Universitas yang didirikan pada tahun 1559 oleh John Calvin.

Awalnya sebagai seminari teologis dan sekolah hukum. Namun pada tahun 1873, afiliasi keagamaan dari universitas ini digantikan menjadi afiliasi sekuler.

Jenewa adalah kota yang dengan reputasi internasional, demikian juga dengan University of Geneva. Universitas ini pun memiliki reputasi internasional yang kuat, baik untuk kualitas penelitian dan keunggulan pendidikan.

Pujian pun berdatangan kepada University of Geneva dari banyak organisasi internasional yang berbasis di Jenewa, seperti World Health Organization, International Telecommunications Union, International Committee of the Red Cross, dan European Organization for Nuclear Research. Universitas ini berkomitmen untuk menjelajah pengetahuan dan merespon segala aspek perubahan sosial.

Saat ini, universitas terbesar kedua di Swiss ini memiliki sekitar 16.000 mahasiswa dengan lebih dari 140 kebangsaan yang berbeda. Universitas ini memiliki program di berbagai bidang yang sangat diakui untuk program akademik dan penelitiannya antara lain hubungan internasional, hukum, astrofisika, astronomi, genetika, ilmu planet, genetika, psikologi, neuroscience, dan teologi. Sebagian besar dari program studi di universitas ini diajarkan menggunakan bahasa Perancis.

Di Universitas Jenewa terdapat 8 fakultas, yaitu: Fakultas Sains,Fakultas Kedokteran, Fakultas Seni, Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial, termasuk bisnis (HEC Geneva), Fakultas Hukum (Geneva Law School), Fakultas Teologi Protestan, Fakultas Psikologi dan Edukasi, Fakultas Penerjemahan dan Interpretasi.

Baca Juga: Pantas Wangi Jenazah Eril Seperti Daun Eucalyptus, Ternyata Begini Cara Swiss Rawat Tanaman di Negaranya, Foto Selfie Anak Ridwan Kamil Jadi Petunjuk

Editor : Fotokita

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

slide 4 to 6 of 17

Latest

Popular

Tag Popular

x