Pertanyaan di atas dapat dijawab melalui penjelasan dari para ulama Indonesia, Ustaz Khalid Basalamah dan Buya Yahya melalui unggahan video dakwahnya masing-masing. Menurut Ustaz Khalid, meninggal pada hari Jumat tergolong dalam wafat yang husnulkhatimah.

Elvy Sukaesih mengunggah foto duka yang membuat Iis Dahlia syok. Pedangdut senior Yus Yunus meninggal dunia di hari Jumat.
"Siapa pun Bapak-Ibu sekalian yang meninggal di hari Jumat, itu husnulkhatimah. Kalau meninggal hari Jumat, husnulkhatimah, dianggap mati yang baik," kata Ustaz Khalid melalui kajian singkat dalam kanal YouTube Gazwah TV pada Jumat (10/12/2021).
Pernyataan tersebut diungkapnya dengan landasan dari salah satu riwayat hadis oleh Abdullah bin Amr RA. Disebutkan dalam hadits tersebut bahwa muslim mana pun yang meninggal pada hari Jumat akan mendapat ganjaran terbebas dari fitnah kubur.
Berikut bunyi hadisnya,
مَا مِنْ مُسْلِمٍ يَمُوتُ يَوْمَ الْجُمُعَةِ أَوْ لَيْلَةَ الْجُمُعَةِ إِلاَّ وَقَاهُ اللَّهُ فِتْنَةَ الْقَبْرِ
Artinya: "Tidak ada seorang muslim pun (laki-laki atau perempuan, anak kecil atau pun dewasa) meninggal dunia pada hari Jumat atau pada malam Jumat. Melainkan Allah akan melindunginya dari fitnah kubur," (HR Ahmad).
Fitnah kubur yang dimaksud dalam hadis di atas, kata ustaz salafi kelahiran 1975 ini, merujuk pada pertanyaan dari Malaikat Munkar dan Nakir di alam kubur. Pertanyaan tersebut menjadi salah satu penentu dari siksa kubur yang akan diterima jenazah bila tidak dapat dijawab dengan benar.
Artinya sesuai dengan penuturan Ustaz Khalid, seseorang yang meninggal pada hari Jumat mendapat peluang untuk terhindar dari siksa kubur.
"Nah, kalau orang meninggal hari Jumat, selamat dari pertanyaan itu. Artinya, sudah pasti lolos," tutur dia.