"Kalau kejadiannya saya nggak lihat. Dia tuh ngesot, sambil ngesot tuh dia bilang 'tolong saya dibacok, tolong motor saya dibawa'. Saya kira malah orang gila, demi Allah saya nggak tahu kalau dia seorang aparat. Tahu dia aparat dari grup RT Linmas," katanya.
Menurut Sarwono, daerah Kranggan memang gelap dan minim pencahayaan. Di wilayah itu sering terjadi kasus begal.
"Itu di situ jalan itu sepi, memang nggak ada lampu, gelap. Kalau daerah situ sering sih gitu kejadian.
Sempat dulu ramai bekas Giant, itu dulu sering ada lampunya. Sekarang Giant nggak diisi, gelap itu," ucap Sarwono.
Polisi menangkap lima begal yang membacok anggota Brimob Aipda Edi Santoso di Jatisampurna, Bekasi. Kelima pelaku yang ditangkap rata-rata berusia belasan tahun atau anak baru gede (ABG).
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan menyebutkan identitas kelima pelaku adalah MH (17), RMI (20), AM (17), MAL (18), dan RH (17).
Para pelaku punya peran masing-masing dalam melakukan aksi begal tersebut.
"Pukul 20.00 WIB, tim gabungan Unit Reskrim Polsek Jatisampurna dan Satreskrim Polres Metro Bekasi Kota awalnya berhasil mengamankan pelaku RMI dan dilanjutkan pemeriksaan," kata Kombes Zulpan saat dihubungi, Rabu (16/2/2022).
Baca Juga: Kronologi Sopir Taksi Online Ditembak 10 Kali tapi Masih Hidup, Duel Lawan 4 Begal