Follow Us

Minta Maaf, Foto Tampang Pemilik Akun Quweenjojo yang Ngaku Dilecehkan Gofar HIlman Jadi Sorotan, Penampilan Orangtuanya Ikut Terekspos

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Sabtu, 12 Februari 2022 | 09:40
Foto tampang pemilik akun quweenjojo muncul ke publik. Sosoknya jadi sorotan usai minta maaf ke Gofar Hilman. Orangtuanya ikut terekspos.
Twitter

Foto tampang pemilik akun quweenjojo muncul ke publik. Sosoknya jadi sorotan usai minta maaf ke Gofar Hilman. Orangtuanya ikut terekspos.

Fotokita.net - Seorang perempuan yang memiliki akun Twitter @quweenjojo mendadak minta maaf kepada penyiar Gofar Hilman. Perempuan bernama Hafsyarina Sufa Rebowo atau Syerin sempat mengaku dilecehkan Gofar Hilman beberapa waktu lalu.

Setelah meminta maaf secara terbuka kepada Gofar Hilman, foto tampang pemilik akun Quweenjojo itu jadi sorotan.

Saat membuat pernyataan maaf, Syerin ditemani orangtuanya hingga penampilan mereka terekspos di media sosial. Nama Gofar Hilman kembali trending.

Pada 8 Juni 2021 pemilik akun Twitter @quweenjojo menulis pengalaman tidak menyenangkannya.

Dia buka-bukaan soal dirinya yang ngaku pernah jadi korban pelecehan seksual dan sempat membuatnya trauma. Hal itu terjadi dalam sebuah event di Malang dan melibatkan Gofar Hilman.

Akun tersebut kemudian membuat sebuah utas atau thread di Twitter. Diawali dengan banyak yang mempertanyakan kebenaran dari pengalamannya tersebut.

Pemilik akun quweenjojo menyebutkan, pelecehan seksual yang diduga dilakukan oleh Gofar Hilman dalam versi ceritanya terjadi pada Agustus 2018.

Baca Juga: Pantas Dituding Lakukan Pelecehan, Gofar Hilman Ternyata dalam Kondisi Begini, Simak Faktanya

Berawal dari ketika dirinya berniat mendekat ke panggung untuk keperluan Instagram Story. Di situ kemudian dia mengaku Gofar Hilman, menurut pengakuan pemilik akun quweenjojo, menarik tangannya dan merangkul.

"Oke, gue pikir dia humble. (Tapi) di situ Gofar mulai 'mengacak-acak' bagian-bagian tubuh sensitif gue. Gue minta lepas nggak didenger dan kondisinya depan gue rame banget cowok menyaksikan itu cuma teriak "dienakin kok nggak mau?" Iya, gue langsung ngerasa rendah banget.

Alhamdulillah ada satu laki-laki. Memang jijik dengan kelakuan Gofar, tapi lebih jijik dengan kerumunan orang-orang yang saut-sautan "dienakin kok gamau" dan "yaaahhh" itu sambil ketawa-tawa. Jadi sempet trauma dengan keramaian untuk beberapa waktu," tulisnya.

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya

Latest