Fotokita.net - Foto seorang mahasiswi cantik yang berjualan crepes tanpa bra bikin geger netizen di media sosial. Begini nasib si pedagang usai ditangkap oleh polisi.
Mahasiswi cantik ini mendapatkan berkah dengan dagangannya yang laris maris. Dia mampu menjual crepes jauh lebih banyak setelah mengenakan kardigan yang memperlihatkan belahan dadanya di ruang publik. Bahkan, dia berani tampil tanpa mengenakan bra.
Mahasiswi cantik itu bernama Olive Aranya Apaiso. Usianya, 23 tahun. Dia menjual crepesnya di sebuah kios di Chian Mai, Thailand. Awalnya, Olive hanya mampu menjual 30 kotak pancake. Lalu, dia memiliki ide untuk mengenakan kardigan berpotongan rendah milik temannya.
Dari situ, foto Olive yang berparas cantik berjualan crepes tanpa bra membuat netizen bikin geger. Sebab, dia mampu menjual empat kali lipat kotak crepes dalam satu hari. Maklum, banyak pembeli yang tertarik datang untuk berfoto bersama Olive, terutama karena belahan dadanya terlihat jelas tanpa tali pengikat bra.
Olive memang berani menunjukkan belahan dadanya demi meningkatkan penjualan crepes di kios tempat dia bekerja. Warga setempat begitu bersemangat mengantre untuk mencicipi crepes sambil berpose untuk selfie saat dia memasaknya.
Foto Olive tanpa bra hingga membuat belahan dadanya tersembul dengan jelas juga dapat dilihat di dalam artikel ini. Namun, ada foto Olive itu membuat protes beberapa warga tidak puas hingga mengeluh kepada polisi bahwa pakaian Olive tidak pantas dikenakan di ruang publik. Dari situ, polisi mendatangi kios Olive pada Jumat (26/11/2021).
Polisi membawa Olive ke stasiun di mana dia dipukul dengan peringatan dan memberi kuliah tentang kebersihan makanan dan "menghormati budaya kota" sebelum dibebaskan tanpa tuduhan.
Tapi polisi memerintahkan siswa untuk mengganti atasannya atau wajahnya ditangkap karena ketidaksenonohan publik.