"Ayo, turun... turun... turun...," teriak Dermawan kepada sebagian anggota Pemuda Pancasila yang duduk-duduk di atas pagar pembatas jalan di dekat busway.
Dermawan mengaku tidak mengetahui apa sebab massa Pemuda Pancasila mengeroyok dirinya. Padahal, menurutnya, dirinya saat itu melakukan pelayanan terhadap masyarakat agar aksi massa juga tidak mengganggu kepentingan masyarakat lainnya. "Saya juga tidak tahu kenapa. Saya selalu melayani mereka," ucap Dermawan.
(*)