Arya menyebutkan, upacara Sudhi Wadani yang digelar hari ini terdiri dari 2 acara, yakni acara seremonial Sukmawati pindah agama dan acara ritual.
"Acara seremonial telah dilakukan langsung di kediaman atau tempat leluhur Bung Karno di Pasek Balai Agung (Singaraja) yang dihadiri oleh Parisada Hindu Dharma, kemudian Pengempon, Penglingsir, dan instansi yang memang terlibat dalam urusan administrasi di depan hukum," jelasnya.
Dalam acara seremonial itu, Sukmawati juga menandatangani dokumen-dokumen pindah agama yang nantinya berhubungan dengan Dinas Catatan Sipil.
Setelah acara seremonial selesai, Sukmawati mengikuti upacara ritual Sudhi Wadani yang dilakukan secara terbatas dengan protokol kesehatan ketat.

Foto Sukmawati Soekarnoputri menjalani ritual pindah agama Hindu juga sudah dirilis secara resmi hingga tersebar luas di media sosial.
Usai menjalani ritual pindah agama Hindu, Sukmawati menyebut ayahnya, Soekarno atau Bung Karno, membebaskan anak-anaknya untuk memilih agama yang dianut.
"Jadi kalau di agama tak jadi masalah, nggak dipaksakan. Anak-anak (Bung Karno) juga silakan (memilih agama), nggak mesti mengikuti Islam dengan patuh sekali, dengan taat sekali. Terserah bagaimana panggilan jiwa dan kemampuan peribadi masing-masing," kata Sukmawati saat konferensi pers di The Soekarno Center, Kabupaten Gianyar, Bali, Selasa (26/10/2021).
Bagi Sukmawati, Bung Karno merupakan sosok yang sangat Pancasilais, yang mengajarkan kebinekaan harus menjadi prinsip utama bagi warga negara Indonesia.
"Semakin banyak (kebinekaannya) semakin bagus ilmu pengetahuannya. Jadi itu arahan (atau) beliau ajaran beliau," terang Sukmawati.

Foto Sukmawati Soekarnoputri menjalani ritual pindah agama Hindu juga sudah dirilis secara resmi hingga tersebar luas di media sosial.