Jenazah Prada Candra kemudian langsung dibawa pulang ke kampung halaman. Namun sebelum dibawa, difoto terlebih dahulu dan dikirmkan kepada orang tuanya. Keluarga langsung terkejut melihat kondisi jenazah.
"Kami keluarga merasa hancur melihat keadaan adik kami seperti itu. Kalau adik kami meninggal dengan sakit kenapa matanya biru, mulutnya, tangannya seperti menahan kesakitan. Setelah melihat foto adik kami seperti itu, ayah saya dengan berat hati putuskan untuk diautopsi," katanya.
Dia menjelaskan, jenazah diautopsi pada tanggal 20 Juli 2021. Namun sampai saat ini keluarga belum menerima hasil autopsi penyebab kematian.
"Kata mereka nanti disidang akan tahu hasil autopsinya bagaimana. Tapi sampai saat ini sudah lewat ibadah 40 hari kepergian adik kami, keluarga belum dikabarkan kapan sidang akan dilakukan," ucapnya.
Baca Juga: Makin Beringas Seperti Covid-19, KKB Papua Makan Korban Anak Buah Jenderal Andika Perkasa, Padahal 2 Bulan Lagi Bakal Gelar Acara Penting Ini
(*)