Follow Us

Meninggal Dunia Diduga Gegara Kecanduan Game Online, Siswi SMP Alami Gangguan Saraf

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Kamis, 27 Mei 2021 | 09:58
Meninggal dunia diduga karena kecanduan game online, siswi kelas 1 SMP di Banyumas mengalami gangguan saraf.
Istimewa

Meninggal dunia diduga karena kecanduan game online, siswi kelas 1 SMP di Banyumas mengalami gangguan saraf.

Fotokita.net - Dikabarkan meninggal dunia diduga karena kecanduan game online, seorang siswi kelas 1 SMP asal Desa Pageralang, Kecamatan Kemranjen, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, mengalami gangguan saraf, Selasa (25/5/2021).

Kabar yang tersebar luas melalui sejumlah grup WhtasApp itu, siswi SMP itu kecanduan game online seperti Mobile Legend, Free Fire dan PUBG. Akibatnya, dia menderita gangguan saraf.

Bahkan, siswi SMP berinisial E itu dikabarkan sampai tidak mengenali dirinya sendiri, karena larut dalam karakter game online.

Baca Juga: Ibunda Indah Permatasari Dibikin Gigit Jari, Sultan Makassar Ini Lamar Calon Istri dengan Uang Panaik Rp 1 Miliar

Kepala Desa Pageralang Sumadi mengatakan, berdasarkan keterangan pihak keluarga, sebelum meninggal E sempat dibawa ke RSUD Banyumas.

"Saya kemarin juga sempet jenguk ke rumah duka. Keterangan dari ibunya, siang malam tidak terlepas dari ponsel," kata Sumadi saat dikonfirmasi wartawan, Rabu (26/5/2021).

Baca Juga: Kisah Bocah Korban Kecelakaan, Panjati Tebing 30 Meter di Malam Hari, Warga Syok Lihat Kondisinya

Tetapi, Sumadi mengaku tidak mengetahui secara pasti apakah anak tersebut mengalami gangguan saraf akibat kecanduan game online atau bukan.

"Begitu saja keterangannya, lalu dibawa ke rumah sakit, katanya (ada gangguan) saraf," ujar Sumadi.

Menurut Sumadi, sebelumnya E sempat merasa tidak enak badan. Namun kondisinya memburuk, sehingga keluarga memutuskan membawa ke rumah sakit.

Baca Juga: Foto Terkini Aurel Hermansyah Bikin Heboh, Wajah Istri Atta Halilintar Disebut Begini Usai Keguguran

Dalam keterangan terpisah, Wakil Direktur Pelayanan RSUD Banyumas dr Rudi Kristiyanto membenarkan E sempat dirawat di RSUD Banyumas pada tanggal 16-17 Mei 2021.

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya

Latest