Follow Us

Foto Lama Nani Aprilliani Pelaku Sate Beracun Viral, Netizen: Sempet Selfie Sama Satenya?

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Senin, 03 Mei 2021 | 16:12
Foto lama pelaku sate beracun Nani Aprilliani Nurjaman (25) alias Tika viral. Polisi berhasil menangkapnya setelah melakukan penyelidikan selama 4 hari.
dok. FB

Foto lama pelaku sate beracun Nani Aprilliani Nurjaman (25) alias Tika viral. Polisi berhasil menangkapnya setelah melakukan penyelidikan selama 4 hari.

Wachyu menjelaskan bahwa pelaku membeli racun Kalium Sianida (KCN) secara online.

"Dari keterangan yang kami dapat pelaku membelinya (KCN) secara online. Sudah direncanakan sejak lama," terang dia.

Baca Juga: Foto Kerumunan Tanah Abang Jadi Sorotan, Ini Penyebab Orang Nekat Belanja Lebaran Hingga Bikin Anies Baswedan Kecolongan

Foto lama pelaku sate beracun Nani Aprilliani Nurjaman (25) alias Tika viral. Polisi berhasil menangkapnya setelah melakukan penyelidikan selama 4 hari.
dok. FB

Foto lama pelaku sate beracun Nani Aprilliani Nurjaman (25) alias Tika viral. Polisi berhasil menangkapnya setelah melakukan penyelidikan selama 4 hari.

NA diketahui membeli racun Sianida pada Maret lalu. Wanita asal Majalengka, Jawa Barat ini membeli di toko online Shopee.

"Dari riwayat pembeliannya dibeli pada Maret lalu. Total harga Rp 224 ribu," kata Wachyu sambil menunjukkan tangkapan layar riwayat pembelian racun sianida kepada wartawan.

Belakangan, foto sosok wanita muda ini saat membawa sate viral di media sosial.

Dalam foto lama yang salah satunya diunggah akun Instagram @manaberita tersebut, sosok yang diduga Nani Aprilliani itu terlihat sedang memegang sate sambil tersenyum menghadap kamera.

Baca Juga: Foto Pilu Suami Joanna Alexandra di ICU, Terbaring Lemah Hingga Dipasangi Slang Oksigen, Istri Raditya Oloan: Mohon Doanya

Berdasarkan penelusuran di akun sosial medianya, foto saat memegang sate itu merupakan foto lama.

Tercatat diunggah sebagai foto profil akun sosial medianya pada 1 Maret 2014.

Menanggapi unggahan itu, wargenet pun memberikan komentar beragam.

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya

Latest