Follow Us

Sambil Merinding, Jenderal TNI AL Ini Kisahkan Pengalaman Mengerikan di KRI Nanggala-402: Alhamdulillah Saat Itu

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Kamis, 29 April 2021 | 16:14
KRI Nanggala-402
Instagram

KRI Nanggala-402

Alhamdulillah saat itu," kata Iwan.

Baca Juga: Matanya Terpejam Saat Disumpah di Bawah Alquran, Komandan KRI Nanggala-402 Blak-blakan Kecewa Pada Kualitas Kapal Selam Buatan PT PAL Hingga Berpesan Begini: Beritakan yang Sebenarnya

Sayang, 53 awak kapal yang berlayar dengan KRI Nanggala baru-baru ini tak seberuntung Iwan.

Hingga kini, tim SAR masih terus berusaha untuk mengangkat bangkai kapal ke permukaan.

Rencananya, 53 jenazah personel KRI Nanggala-402 akan dievakuasi ke Surabaya, Jawa Timur.

Baca Juga: KRI Nanggala-402 Tenggelam di Dasar Lautan, Istilah On Eternal Patrol Jadi Viral, Ternyata Ini Artinya

Foto yang diklaim awak Nanggala 402 saat sedang salat berjamaan di atas geladang kapal. Kapal selam tersebut kini sudah 3 hari hilang kontak, diduga karena black out.
Whatsapp

Foto yang diklaim awak Nanggala 402 saat sedang salat berjamaan di atas geladang kapal. Kapal selam tersebut kini sudah 3 hari hilang kontak, diduga karena black out.

Sementara itu, Kementerian Pertahanan Amerika Serikat (AS) turut serta dalam membantu pencarian kapal selam KRI Nanggala-402 milik TNI Angkatan Laut (AL) yang hingga kini masih belum ditemukan.

Juru Bicara Pentagon John F. Kirby mengatakan, jika nantinya kapal sudah ditemukan pihaknya menyerahkan kepada Indonesia bagaimana kelanjutannya.

Baca Juga: Sudah Kantongi Bukti Video Pungli, Bobby Nasution Ogah Ladeni Debat Lurah Sidorame Timur Hingga Langsung Pecat Anak Buahnya: Telepon BKD, Suruh Ganti Bapak Ini

Namun demikian, menurutnya mengangkat sesuatu dari dalam laut adalah sesuatu yang berbahaya.

"Sekarang kita membantu menemukan. Objek di bawah berbahaya dan banyak faktor. Sekarang kita bantu menemukan, itu yang kita kerjakan," paparnya melalui keterangan kepada wartawan, Jumat (23/04/2021), seperti dikutip dari situs Departemen Pertahanan AS.

Editor : Fotokita

Baca Lainnya

Latest