Follow Us

Pantas Hasil Penyelidikan WHO Picu Amarah, Orang Dalam Ungkap Situasi Asli di China, Pemerintah Komunis Terbukti Bohong Demi Sembunyikan Kebenaran Covid-19

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Sabtu, 10 April 2021 | 08:44
 Seorang pekerja dengan pakaian pelindung dan membawa peralatan desinfektan berjalan di luar Rumah Sakit Pusat Wuhan di Wuhan, Cina.
The Associated Press via The Daily Sabah

Seorang pekerja dengan pakaian pelindung dan membawa peralatan desinfektan berjalan di luar Rumah Sakit Pusat Wuhan di Wuhan, Cina.

Seorang juru bicara No.10 mengatakan kepada The Sun Online, "Kami mendukung penyelidikan WHO, yang penting terbuka dan transparan. Kami akan menunggu informasi lebih lanjut tentang temuan mereka."

Dokter di Wuhan, China, mengakui mereka diminta untuk berbohong mengenai penyebaran virus corona pada akhir 2019 lalu.
ITV

Dokter di Wuhan, China, mengakui mereka diminta untuk berbohong mengenai penyebaran virus corona pada akhir 2019 lalu.

Jamie Metzl, seorang rekan senior di Dewan Atlantik dan penasihat WHO, mengatakan kepada The Sun Online, "Menolak hipotesis kebocoran laboratorium tampaknya langkah yang salah oleh tim investigasi WHO."

"Untuk membuat pernyataan ini kredibel, mereka akan membutuhkan akses penuh dan tidak terbatas ke semua catatan, sampel, dan personel kunci dari WIV (Institut Virologi Wuhan) dan lab lain, yang jelas tidak mereka miliki," terang Metzl.

Baca Juga: Belum Ada yang Dijadikan Tersangka, Sahabat Habib Rizieq Ini Malah Dicecar 23 Pertanyaan Saat Jadi Saksi Kasus Abu Janda

"Kami masih membutuhkan penyelidikan forensik internasional yang tidak terbatas untuk melihat semua kemungkinan hipotesis," ungkapnya.

Dr Ben Embarek mengatakan, penyelidikan WHO telah mengungkap informasi baru, tetapi tidak secara dramatis mengubah gambaran wabah tersebut.

Dia menambahkan pekerjaan untuk mengidentifikasi asal-usul virus corona ke reservoir alami kelelawar, tetapi kecil kemungkinan mereka berada di Wuhan.

Pakar WHO juga mengatakan akan bermanfaat untuk mengeksplorasi, apakah hewan liar yang dibekukan di pasar dengan kondisi yang tepat dapat kondusif untuk penyebaran virus corona yang cepat.

Baca Juga: Bak Dapat Amunisi Baru, Kabar Fadli Zon Ditendang Gerindra Beredar, Denny Siregar Langsung Serang Begini: Pantas Ga Sibuk Ngetwit Lagi

Menurut laporan, tim WHO hanya menghabiskan waktu satu jam di pasar makanan laut di Wuhan, di mana banyak kelompok infeksi pertama yang dilaporkan muncul lebih dari setahun yang lalu.

Penyelidikan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) untuk asal-usul virus Corona dilakukan lebih dari setahun sejak wabah Covid-19 merebak pertama kali.

Editor : Fotokita

Baca Lainnya

Latest