Masih perlu cek DNA
Kabid Humas Polda Aceh Kombes Winardy membenarkan adanya informasi terkait Abrip Asep.
"Lebih lanjut informasi yang didapat dari pihak RSJ, pasien yang diduga Bharaka Zainal Abidin alias Asep mulai dirawat di Rumah Sakit itu sejak tahun 2009 lalu dan (pihak rumah sakit) sempat mengantar kembali ke Desa Fajar, Kecamatan Sampoinet, Aceh Jaya, tapi warga setempat tidak mau menerimanya, sehingga akhirnya dibawa kembali ke RSJ Banda Aceh," kata Winardy melalui WhatsApp.
Baca Juga: Bocor Karena Ulah Anak Sendiri, Aa Gym Kini Resmi Gugat Cerai Teh Ninih, Faktor Ini Jadi Penyebabnya
Untuk memastikan bahwa pasien tersebut adalah Asep, pihaknya harus berkoordinasi dengan pihak keluarga.
"Selanjutnya kepada pasien ini juga akan dilakukan tes DNA, sidik jari, dan pengenalan tanda lahir lainnya," katanya.
(Sumber: Kompas.com/Raja Umar, Tri Purna Jaya)