Follow Us

Bak Bumi dan Langit, Minyak Indonesia Bikin Warga Tuban Jadi Miliarder Dadakan, Warga Timor Leste Malah Gigit Jari Hingga Terlilit Utang China

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Senin, 22 Februari 2021 | 21:01
Warga Sumurgeneng membeli mobil, berbanding terbalik dengan kondisi Timor Leste yang kaya minyak.
Kolase/Intisari

Warga Sumurgeneng membeli mobil, berbanding terbalik dengan kondisi Timor Leste yang kaya minyak.

Pada 30 Agustus 1999, hampir 80 persen rakyat Timor Timur memilih berpisah dari Indonesia.

Referendum yang didukung PBB itu mengakhiri konflik berdarah sekaligus mengakhiri kependudukan mereka sebagai Warga Negara Indonesia.

Memberikan jalan bagi rakyat Timor Leste untuk meraih kemerdekaan.

Baca Juga: 'Aku Lihat Dia Happy Mulu' Suami Brondong Jennifer Jill Diajari Hotman Paris untuk Lakukan Ini Sebelum Ikut Ditangkap Karena Narkoba

Dilansir dari AFP via Kompas.com, pendudukan Timor Leste memantik aksi penindakan memilukan selama 24 tahun yang menelan nyawa 250.000 baik karena perang, kelaparan, hingga penyakit.

Namun kegembiraan berubah menjadi duka setelah militer Indonesia dan milisinya menyerbu dengan menghancurkan infrastruktur mereka, serta memaksa ratusan ribu orang mengungsi, dan membunuh 1.400 orang.

Timor Leste, negara yang sebagian besar dari 1,3 juta penduduknya memeluk agama Katolik, baru diakui secara internasional tiga tahun setelah pemungutan suara.

Baca Juga: Tolak Mentah-mentah Layani Aurel Usai Dinikahi Atta, Asisten Ashanty Tulis Pesan Pilu ke Istri Anang Hermansyah Lewat Foto Ini

(IntisariOnline.com/Afif Khoirul M)

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya

Latest