Fotokita.net - Pihak kepolisian akhirnya membuka garis polisi yang sempat melintang di sekitar rumah korban pembunuhan 1 keluarga diDukuh Slemben RT 01 RW 05, Desa Duwet, Kecamatan Baki, Kabupaten Sukoharjo.
Polisi mempersilakan pihakkeluarga membersihkan rumah korban pembunuhan 1 keluarga. Saking emosinya, sosok perempuan ini menjerit histeris hingga pingsan.
Pengacara keluarga korban Suparno tidak bisa menahan emosi saat mengungkapkan harapannya terkait pembunuhanempat orang 1 keluarga di Baki, Kabupaten Sukoharjo.
Sambil menahan pilu, Suparno yang merupakan kerabat korban mengatakan, keluarga ingin pelaku dapat dihukum mati.
"Kami keluarga berharap agar aparat menegakkan hukum seadil-adilnya. Pelaku bisa dihukum mati. Itu harapan dari keluarga," katanya usai mengikuti pemakaman di Astonoloyo Curidan, Kelurahan Bulakrejo, Sukoharjo, Jawa Tengah, Sabtu (22/8/2020).
Sebab dengan sadis, pelaku menghabisi keluarga korban, termasuk anak-anak yang masih berusia 9 tahun dan 5 tahun.
Ironisnya, pelaku adalah teman korban sendiri.
Dimakamkan dalam satu liang
Menurut Suparno, empat orang korban yang masih keluarganya itu sempat pergi berlibur pada hari Senin, sebelum mereka dibunuh.