Follow Us

Insting Cerdas Habibie Seperti Terbukti, Negara Ini Terus Merongrong Ekonomi Timor Leste yang Makin Terpuruk Usai 18 Tahun Merdeka dari Indonesia

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Rabu, 05 Agustus 2020 | 19:36
Sedari Awal Diprediksi Jadi Negara Gagal, Timor Leste Pernah Terkena Huru-Hara Brutal Hingga Xanana Gusmao Hampir Mati Ditembak Warganya Sendiri
World Slogan

Sedari Awal Diprediksi Jadi Negara Gagal, Timor Leste Pernah Terkena Huru-Hara Brutal Hingga Xanana Gusmao Hampir Mati Ditembak Warganya Sendiri

Timor Leste, negara yang sebagian besar dari 1,3 juta penduduknya memeluk agama Katolik, baru diakui secara internasional tiga tahun setelah pemungutan suara.

Tidak seperti Indonesia yang dijajah Belanda, negara yang menjajah TimTim adalah Portugal.

Baca Juga: Bikin Kaget! Warga di Daerah Ini Biasa Beli Mi Instan dengan Emas, Ternyata Begini Cerita Sebenarnya

Tentara Australia ketika berada di Timor Leste saat kerusuhan tahun 2006 terjadi
vrijoosttimor.com

Tentara Australia ketika berada di Timor Leste saat kerusuhan tahun 2006 terjadi

Pada 1974, Revolusi Bunga terjadi di Portugal yang menyebabkan distabilitas politik di dalam negeri.

Portugal semakin kewalahan menghadapi pemberontakan di negara-negara jajahan di Afrika.

Baca Juga: Sempat Bikin Heran WHO Lantaran Tak Pernah Terapkan Protokol Kesehatan, Negara Ini Akhirnya Mencatat Kasus Covid-19 Tertinggi dalam 2 Bulan Terakhir, Ternyata Begini Penyebabnya

Masyarakat TimTim memanfaatkan momen tersebut, untuk memproklamirkan berdirinya suatu bangsa yang merdeka melalui pembentukan partai politik.

Oleh karena itulah wilayah Timor Timur atau pulau Timor bagian timur belum menjadi bagian dari Indonesia sejak awal.

Baca Juga: Tangan Kanan Soeharto Akali Pembelian Pesawat Tempur dari Israel, Komandan Teknisi TNI AU Ternyata Bikin Keputusan Aneh Saat Jet Bekas Itu Tak Juga Berhasil Diperbaiki: 'Tanam Kepala Kerbau'

Berbeda dengan pulau Timor bagian barat yang dikuasai Belanda atau yang nantinya menjadi provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).

Namun, proses kemerdekaan tidak semudah yang dibayangkan.

Editor : Fotokita

Latest