Dian Suprianto, kakak Putra bercerita adiknya mulai tertarik untuk belajar meretas situs setelah akrab dengan game online.
Asal tahu saja, Putra membeli perangkat komputer dari angpao khitan yang dikumpulkanya.
"Dia sering ngobrol dengan saya dan kakak untuk mengenal komputer," kata Dian. Putra juga tidak sungkan meminta bantuan sang kakak bila komputernya sedang bermasalah.
Maklum saja kedua kakak putra bekerja dibidang komputer dan teknologi informasi.
Vacum jelang ujian nasional
Sekarang, Putra tercatat sebagai siswa kelas tiga Manba'ul Khair. Berdasarkan ceritanya, Putra akan vacum sementara menjadi White Hat Hacker menjelang ujian akhir. Alasannya, dia ingin fokus belajar untuk persiapan ujian nasional.
"Saat ini saya masih terima project, vacumnya nanti kalau sudah mendekati jadwal ulangan," katanya.
Saat lulus sekolah nanti, Putra ingin mengambil sekolah kusus komputer. Dia berharap dapat meningkatkan kemampuannya dibidang teknologi informasi.
"Saat kuliah nanti saya ingin belajar programming," katanya.
Putra bercerita dia sempat ditawari posisi menjadi Chief Technology Officer (CTO) di salah satu perusahaanstart up. Namun, dia menolak karena ingin fokus belajar untuk menyelesaikan pendidikannya.
Artikel ini telah tayang diTribunjakarta.comdengan judulRemaja Peretas NASA Kritis Usai Dikeroyok, Keluarga Minta Polisi Tegas Buru Pelaku