Menurut dia, kerangka tersebut diperkirakan meninggal sekitar satu tahun.
"Kematiannya berumur paling cepat 6 bulan dan maksimal 1 tahun," ujarnya.
Guna mengungkap lebih jelas perihal identitas kerangka dengan ciri-ciri tersebut, polisi membuka layanan 'hotline Polresta Bandung 081343520327'.
Dokter Forensik RS Bhayangkara Sartika Asih Bandung, Nurul Aida Fathya mengatakan, berdasarkan hasil pemeriksaan yang dilakukan pihaknya pada Jumat (17/1/2020) lalu terhadap kerangka manusia itu, diketahui berjenis kelamin laki-laki dengan usia diperkirakan dewasa atau paruh baya.
"Rasnya mongoloid artinya orang asia," katanya.
Terkait kondisi mayat yang telah menjadi tulang-belulang itu, sambungnya, hal itu bisa terjadi lantaran rentang kematian korban yang ditaksir cukup lama.
Bahkan, tulang belulang itu sudah terlihat terlepas sebagian.
"Kalau memang sudah tidak ada jaringan lunak atau ototnya, ya jatuh lepas," ujarnya.