Selain itu dapat juga melemparkan ranjau di laut, dan menurut media Iran, dapat digunakan untuk membawa dan memasukkan kekuatan spesial di wilayah musuh.
Misil Khalij-e Fars
Misil balistik anti kapal Khalij-e Fars (ASBM) merupakan senjata mematikan yang dimiliki Iran.
Senjata ini siap meningkatkan kemampuan angkatan laut Iran.
Sering disebut mesin pembawa kematian, misil yang terletak di teluk Persia ini merupakan misil dengan bahan bakar padat, jangkauan jarak 300 km dengan muatan 650 kg,
Didesain mirip dengan misil Iran sebelumnya bernama Fateh-110, yang berdasarkan misil China DF-11A.
Media Iran menyebut ASBM sebagai misil paling penting dan canggih bagi angkatan laut Iran.
Kecepatan supersoniknya adalah keunggulan utama, dan sistem yang mampu melacak keberadaan musuh.
Jika misil lain masih berkemampuan kecepatan subsonik maka misil ini lebih cepat, dan bergerak vertikal setelah diluncurkan, segera mendapat target dari program canggih dan mengunci target serta menyerangnya.
Diuji pertama kali tahun 2011 dan dites secara teratur semenjak saat itu.