Follow Us

youtube_channeltwitter

Sempat Dipandang Sebelah Mata, Lihat Foto-foto Atlet Muda Indonesia yang Mulai Mengamuk di SEA Games 2019 Filipina: Medali Emas Pun Datang Bertubi-tubi!

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Jumat, 06 Desember 2019 | 16:20
Pesepak takraw Indonesia Muhammad Hardiansyah Muliang (depan) memblok smes dari pesepak takraw Myanmar Aung Naing Oo dalam pertandingan babak Final Sepak Takraw Ganda Beregu Putra SEA Games ke-30 di Subic Gymnasium, Filipina, Kamis (5/12/2019). Regu takraw putra Indonesia menang atas Myanmar dengan
ANTARA FOTO

Pesepak takraw Indonesia Muhammad Hardiansyah Muliang (depan) memblok smes dari pesepak takraw Myanmar Aung Naing Oo dalam pertandingan babak Final Sepak Takraw Ganda Beregu Putra SEA Games ke-30 di Subic Gymnasium, Filipina, Kamis (5/12/2019). Regu takraw putra Indonesia menang atas Myanmar dengan

Dengan begitu, Indonesia yang dua tahun lalu berada di peringkat kelima dengan perolehan 38 emas, 63 perak, dan 90 perunggu sangat sulit untuk mengisi tiga besar. Indonesia paling optimal berada di peringkat keempat ataupun kelima dengan perolehan 45 emas.

Baca Juga: Sudah Jatuh Tertimpa Tangga, Selalu Kalah Telak dalam 4 Pertandingan Timnas Indonesia Dicemooh Supporter. Piala Dunia Tinggal Mimpi!

”Lagipula, untuk Indonesia, berlaga di kandang lawan tidak semudah berlaga di kandang sendiri. Tidak dipungkiri, wasit dalam perlombaan cenderung menguntungkan tuan rumah. Belum lagi faktor teror dari para penonton tuan rumah,” tutur Gatot.

Gatot menuturkan, faktor lain yang membuat Indonesia belum bisa berbuat banyak adalah penerapan komposisi 60 persen atlet muda/pelapis dan 40 persen atlet senior/elite pada SEA Games 2019.

Menteri Pemuda dan Olahraga RI, Zainudin Amali, menyerahkan bendera kepada Ketua KOI, Raja Sapta Oktohari, pada pelepasan kontingen SEA Games 2019 di Jakarta, Rabu (27/11/2019).
LARIZA OKY ADISTY/BOLASPORT.COM

Menteri Pemuda dan Olahraga RI, Zainudin Amali, menyerahkan bendera kepada Ketua KOI, Raja Sapta Oktohari, pada pelepasan kontingen SEA Games 2019 di Jakarta, Rabu (27/11/2019).

Memang, instruksi Kemenpora itu belum sepenuhnya dijalankan. Dari 800an atlet Indonesia di SEA Games, komposisinya masih 50 persen atlet muda dan 50 persen atlet senior.

Namun, itu sudah memberikan perbedaan nyata antara kontingen Indonesia saat ini dan sebelum-sebelumnya. Pada edisi SEA Games yang lalu-lalu, kontingen Indonesia selalu didominasi para atlet senior.

”Kali ini, kami memberikan instruksi khusus menggunakan atlet muda atau pelapis guna menjalankan proses regenerasi. Adapun atlet elite difokuskan pada ajang lebih besar, seperti Asian Games dan Olimpiade,” ujarnya.

Baca Juga: Jarang Terjadi dalam Prestasi Sepak Bola Kita, Pasukan Garuda Muda Bisa Samakan Poin Timnas China. Foto-foto Ini Buktikan Mereka Rela Mati-matian di Lapangan!

Para atlet muda yang turun, sebagian besar belum punya pengalaman berlaga di ajang multicabang internasional seperti SEA Games. Dengan kondisi masih hijau itu, atlet-atlet tersebut kemungkinan belum bisa berbuat banyak pada ajang tersebut.

”Kami maklum jika para atlet muda itu belum bisa berbuat banyak. Untuk itu, peringkat keempat dengan perolehan 45 emas sudah sangat optimal jika terwujud,” kata Gatot.

Para kontingen Indonesia yang akan berangkat ke SEA Games 2019 di Filipina berbaris jelang pelepasan oleh Menpora RI di Jakarta, Rabu (27/11/2019)
LARIZA OKY ADISTY/BOLASPORT.COM

Para kontingen Indonesia yang akan berangkat ke SEA Games 2019 di Filipina berbaris jelang pelepasan oleh Menpora RI di Jakarta, Rabu (27/11/2019)

Editor : Fotokita

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

slide 4 to 6 of 15

Latest

Popular

x