Fotokita.net - Anak pertama Ustaz Buya Arrazy Hasyim Hisyam tanpa sengaja menembak adiknya sendiri, Hushaim Shah Wali Arrazy yang berusia 5 tahun. Ternyata anak Buya Arrazy yang menembak adik sendiri sudah berumur 11 tahun dan duduk di kelas 6 SD. Foto lahirnya yang diunggah sang ibunda jadi bukti.
Buya Arrazy Hasyim dan istrinya, Eli Ermawati tentu tak menyangka kunjungan mereka ke rumah orangtua berujung duka. Rumah mertua Buya Arrazy berada di Desa Palang, Kecamatan Palang, Tuban, Jawa Timur. Keluarga sang ulama tasawuf itu sudah menganggap peristiwa tragis itu sebagai musibah.
Anak pertama Buya Arrazy yang disebutkan mengutak-atik senjata api (senpi) milik polisi pengawal keluarganya ternyata sudah berumur 11 tahun. Gegara main-main senpi, anak Buya Arrazy tanpa sengaja menembak adiknya sendiri. Foto lahir anak Buya Arrazy yang diunggah sang ibunda jadi bukti usianya.
Dalam keterangan resminya, Kasat Reskrim Polres Tuban AKP M Gananta menyebutkan di depan wartawan anak Buya Arrazy yang tanpa sengaja menembak adiknya berusia 5 tahun. Sementara itu, adiknya yang menjadi korban Hushaim Shah Wali berumur 3 tahun.
Namun, apabila ditelusuri melalui foto yang diunggah Eli Ermawati di akun Facebook itu, data yang disampaikanKasat Reskrim Polres Tuban salah. Foto lahir anak Buya Arrazy yang menjadi bukti umur keduanya bisa dilihat di artikel Fotokita.net ini.
MenurutAKP M Gananta yang sudah melakukan pemeriksaan atas peristiwa nahas itu, peristiwa itu terjadi Rabu (22/6/2022) siang sekitar pukul 13.00 WIB.Ketika itu,polisi pengawal Buya Arrazy sedang shalat di masjid. Dia lalu meletakkan senjata api miliknya di tempat yang berdasarkan Gananta sudah aman."Jadi musibah itu terjadi saat petugas itu shalat. Kejadiannya di rumah. Rumahnya itu pas mepet masjid. Petugas itu sudah meletakkan senjata api di tempat yang aman," kata Gananta.
Dalam keterangan Gananta, anak pertama Buya Arrazy yang disebutkan berusia 5 tahun mampu menjangkau senpi itu. Dia diduga mengutak-atik kunci senpi itu sehingga terjadilah insiden yang memilukan bagi keluarga Buya Arrazy itu."Senpi itu dibuat mainan kakak kandung korban yang berusia 5 tahun. Sedangkan korban ini usia 3 tahun. Senpi itu sudah di-lock maksimal, sudah safety. Tapi namanya anak kecil rasa ingin tahunya besar," kata Gananta.
"Senpi itu dibuat mainan kakak kandung korban yang berusia 5 tahun. Sedangkan korban ini usia 3 tahun. Senpi itu sudah di-lock maksimal, sudah safety. Tapi namanya anak kecil rasa ingin tahunya besar," kata Gananta.
Setelah melakukan pemeriksaan ke tempat kejadian,Gananta menyebutkan orangtua korban yakni Buya Arrazy Hasyim dan istrinya Eli Ermawati sudah mengikhlaskan kematian anaknya.
"Kami sudah melakukan pemeriksaan dan kedua orang tua tidak menuntut atas kejadian itu. Orangtua mengikhlaskan dan menganggap bahwa peristiwa itu adalah musibah," papar Gananta kepada awak media, Rabu (22/6/2022).
Rumah mertua Buya Arrazy di Desa Palang pada Kamis didatangi warga dalam jumlah cukup banyak. Mereka menghadiri proses pemakaman putra kedua ulama kelahiran Koto, Payakumbuh, Sumatera Barat itu.
Buya Arrazy Hasyim dan Eli Ermawati menikah pada 11 Juli 2010 diDarus Sunnah International Institute of Hadith Science, Ciputat, Banten. Keduanya telah dikaruniai tiga orang anak, dua laki-laki dan perempuan. Anak pertama bernama Hisyam Faqih Arrazy, kedua Hushaim Shah WaliArrazy. Anak terakhir mereka, Helena Nour Arrazy lahir pada 9 Mei 2022.
Anak Buya Arrazy Hasyim yang tanpa sengaja menembak adiknya ternyata sudah berumur 11 tahun. Foto lahirnya jadi bukti.
Buya Arrazy Hasyim adalah seorang ulama, mubaligh, sekaligus pengasuh lembaga tasawuf Ribath Nouraniyah Hasyimiyah Ciputat, Tangerang Selatan, Banten.
Dia tercatat sebagai Dosen Pascasarjana Institut Ilmu al-Qur'an (IIQ) Jakarta serta pengajar hadis dan akidah di Darus-Sunnah Ciputat. Sebelumnya, ia pernah menjadi dosen di Fakultas Ushuluddin UIN Syarif Hidayatullah Jakarta (2012-2019).
Perempuan asal Tuban itu merasa beruntung menikah dengan Arrazy Hasyim, sosok lelaki yang baik dan bisa mengayomi keluarga. Eli menambahkan, seorang istri harus siap menjadi madrasah pertama bagi putra-putrinya.
Karena itu, perempuan, khususnya santri, harus memiliki semangat dalam menimba ilmu sebagai bekal menjadi istri yang salihah. Menjadi istri yang salihah itu bukan hal yang kosong, harus ada ilmunya, harus ada tata caranya untuk menyokong peran suami.
“Senang ikut suami berdakwah ke berbagai daerah di Nusantara. Ini membuat saya senang. Sebab, bisa berkunjung ke banyak tempat dan pesantren yang belum pernah dikenal,” kata Eli.
Buya Arrazy Hasyim lahir pada 1986 dan mulai belajar di Pesantren Darussunnah, Ciputat pada 2004. Di pesantren ini lah Buya Arrazy Hasyim bertemu dengan Eli Ermawati, mulai belajar di Darus Sunnah International Institute of Hadith Science, Ciputat mulai tahun 2007.
Setahun berada di pesantren, keduanya belum saling mengenal. Apalagi, Buya Arrazy Hasyim dikenal sebagai santri yang kurang pergaulan (kuper).
Seiring berjalannya waktu, mereka dipertemukan dalam satu majelis ilmu. Kebetulan Buya Arrazy diminta menggantikan Prof Dr KH Ali Mustafa Yaqub, yang sedang berhalangan mengajar. Saat itu, Buya Arrazy masih berstatus mahasiswa semester akhir.
Anak Buya Arrazy Hasyim yang tanpa sengaja menembak adiknya ternyata sudah berumur 11 tahun. Foto lahirnya jadi bukti.
Rasa cinta Eli muncul ketika pertama mendengar suara Buya Arrazy Hasyim. Diam-diam Ely penasaran. Sebab, dia menilai penjelasan Buya Arrazy Hasyim mengena di hatinya dan dirasa berbeda dengan pengajar pondok yang lain. ”Saat itu saya mendengar dengan jelas ada suara yang menyebut bahwa, ’itu calon suamimu’. Saat itu saya langsung bacakan Alfatihah untuk dia,” kenang Ely.
Rasa penasaran Ely itu makin bertambah. Namun, kehidupan pesantren ada batas antara santri putra dan putri, maka saat itu rasa itu hanya dipendam. ”Jadi kalau ada cinta pada pandangan pertama, bisa dibilang saya cinta pada pendengaran pertama,” jelasnya.
Mungkin sudah jodoh Setelah kejadian itu, Allah memberikan jalan kepada pasangan ini mengikat janji dalam pernikahan, pada 11 Juli 2010 di Darus Sunnah.
Eli Ermawati termasuk rajin mengunggah foto rumah tangganya melalui akun Facebook miliknya. Dia juga memajang perkembangan anak-anaknya. Pada 9 Mei 2022, Eli begitu bahagia dikaruniai anak ketiga yang diberi nama,Helena Nour Arrazy.
"8 Mei hari ulang tahun Abang Hushaim yang ke-5...dan sehari setelah itu adeknya lahir."
"Terima kasih kami ucapkan ..Berkah doa baik dr keluarga dan sahabat semua ..Si adek dg sehat dan lancar lahir Lebih maju 2 Minggu dari tanggal HPL nya yg diperkirakan sekitar tgl 26-an. Alhamdulillah....tgl 9 Mei 2022 M/9 Syawal 1433 pukul 21:21 WIB..si Adek lahir dg persalinan normal dengan berat 3,04kg dan panjang 52cm di RS Syahid UIN Jakarta..
“Semua anak bayi tergadaikan dengan aqiqahnya.(maka) pada hari ketujuhnya disembelih lah hewan (kambing), diberi nama dan dicukur rambutnya.” Dan untuk mengamalkan hadis di atas, Alhamdulillah hari Senin, 16 Mei 2022..kami meng-aqiqah-kan nya, memotong rambutnya, dan memberi nya nama:
"HELENA NOUR ARRAZY"(هيلينا نور الرازي)"Pancaran Cahaya-Putri Arrazy"
Anak Buya Arrazy Hasyim yang tanpa sengaja menembak adiknya ternyata sudah berumur 11 tahun. Foto lahirnya jadi bukti.
Doa kami ..semoga Helena menjadi anak Sholihah Dzahir-Bathin..selamat dunia-akhirat...dan selalu diridhai Allah SWT...amin.
Eli juga terlihat sering mengunggah foto anak pertamanya. Dia begitu bangga Hisyam tumbuh sebagai anak yang sehat dan kuat. Pada tahun 2017, istri Buya Arrazy mengunggah foto anak pertamanya masuk sekolah dasar.
Di foto itu, anak Buya Arrazy terlihat gagah dengan mengenakan seragam SDI berwarna putih, lengkap dengan celana panjang dan dasi biru. Di sebelahnya, sang adik Hushaim masih berada di kereta bayi.
Dalam kesempatan lainnya, Eli mengunggah foto mereka menikmati waktu bersama. Mereka juga kerap belajar mengaji di alam terbuka. Eli juga senang memotret anak pertamanya, yang rajin mengikuti kegiatan masjid.
Sebelumnya, istri Buya Arrazy juga mengunggah foto lahir kedua anak laki-lakinya. Pertama, Hisyam lahir pada tahun 2011. Sementara itu, Hushaim tertulis lahir tahun 2017.
Dari foto lahir anak Buya Arrazy yang bisa dilihat di artikel Fotokita.net ini, keterangan polisi menjadi salah. Sebab, anak pertama Buya Arrazy yang tanpa sengaja menembak adik sendiri ternyata berumur 11 tahun.
Baca Juga: Ditangkap Narkoba, Tampang Asli Selebgram Bikin Syok, Foto Sosoknya Auto Viral
Anak Buya Arrazy Hasyim yang tanpa sengaja menembak adiknya ternyata sudah berumur 11 tahun. Foto lahirnya jadi bukti.
(*)