Kasus jari kelingking bayi berusia 8 bulan nyaris putus karena tergunting perawat di RSMP berbuntut panjang. Kini, perawat tersebut dinonaktifkan sementara dari tugasnya oleh pihak manajemen rumah sakit.
"Keputusan penonaktifan sementara oknum perawat itu dari tugasnya di rumah sakit ini sebagai langkah tegas manajemen," kata Wakil Direktur Al-Islam, Kemuhammadiyahan dan SDM RSMP, Muksin, di Palembang, seperti dilansir Antara, Minggu (5/2/2023).
Muksin mengatakan tindakan yang dilakukan perawat DN merupakan suatu kelalaian saat bertugas, dan pihak manajemen RS Muhammadiyah juga sudah mengkonfirmasi langsung kepada yang bersangkutan pada Jumat (4/2), untuk nanti ditindaklanjuti Komite Medis RS tersebut.
Dia juga menegaskan pihak RS Muhammadiyah bertanggungjawab penuh atas kesembuhan luka pada jari kelingking tangan kiri bayi perempuan tersebut.
"Tim dokter rumah sakit sudah menyelesaikan tindakan operasi terhadap korban dan saat ini menjalani perawatan intensif di ruang VIP RS Muhammadiyah," ucapnya.
Baca Juga: Desain Dapur Sempit Ditata Pakai Cara Beda, Fotonya Gak Jadi Pengap
(*)