Fotokita.net - M Ecky Listiantho pelaku mutilasi Angela Hindriati Wahyuningsih di Bekasi smengumbar janji sebelum akhirnya digiring polisi. Pelaku kerap bermulut manis kepada korban. Foto tampangnya malah sempat disebarkan istri sendiri.
Penangkapan Ecky membuat heboh warga sekitar. Sebab, saat lelaki yang kerap mengaku sebagai bujangan itu kedapatan menyimpan jasad wanita yang sudah dimutilasi di rumah kontrakan.
Polisi berhasil membongkar penyimpanan jasad wanita yang dimulasi padaJumat (30/12) dini hari. Akibatnya, wargaKampung Buaran, Desa Lambangsari, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi heboh.
Jasad perempuan korban mutilasi itu ditemukan dalam 2 kotak kontainer plastik di kontrakan yang ditempati Ecky selama 1 tahun terakhir.
Seorang saksi Dian Ardiansyah yang merupakan warga sekitar mengatakan, penemuan jasad wanita itu berawal dari pencarian seorang laki-laki berinisial M Ecky Listiantho yang dilaporkan hilang oleh istrinya.
Bahkan, istri Ecky, Acha, sempat menyebarkan foto tampang suaminya di media sosial pada akhir Desember 2022 lalu. Katanya, Ecky berpamitan pergi ke sebuah bank BUMN untuk mengurus sesuatu.
"Jadi awalnya ada anggota dari Polda menanyakan info orang hilang atas nama Ecky, terus sampai ke rumah saya, mereka menanyakan, saya jawab tidak kenal. Tapi info daripolisi katanya tinggal di sini," kata Dian di lokasi, Jumat (30/12/2022).
Polisi tersebut kemudian melihat ada empat pintu kontrakan dan menanyakan terkait penghuni kepada Dian. Saat dicek ternyata terdapat selembar kertas yang dituliskan oleh pemilik kontrakan ditujukan kepada seseorang bernama Ecky.
"Anggota polisi nanya ada kontrakan? Saya bilang ada. Saya tunjukkan di sini karena kosong ini. Ada empat pintu yang diisi, yang dua ini kosong yang dua lagi di ujung ada. Nah kata pihakkepolisian begitu melihat ada kertas, ada nama Ecky di sini, mereka yakin bahwa dia yang mengontrak di sini," ungkapnya.

Istri Ecky menyabarkan foto tampang suaminya lantaran tak bisa dihubungi sejak akhir Desember 2022.
Belakangan terungkap identitas korban mutilasi adalah Angela Hindriati Wahyuningsih. Identitas korban terungkap berdasarkan hasil tes DNA yang dicocokkan dengan sampel DNA pembanding dari jenazah AL (15), putri Angela yang tewas pada 2018 silam.