Tempat Wisata Religi di Solo, Ini 9 Foto Megah Masjid Raya Sheikh Zayed, Ridwan Kamil Beri Nilai Segini

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Senin, 14 November 2022 | 23:24

Menjadi tempat wisata religi baru di Solo Jawa Tengah, Ini 9 foto megah Masjid Raya Sheikh Zayed. Ridwan Kamil beri nilai segini.

Fotokita.net - Masjid Raya Sheikh Zayed di Banjarsari, Solo, Jawa Tengah menjadi tempat wisata religi baru. Ini 9 foto megah masjid dengan desain perpaduan Timur Tengah dan Indonesia. Ridwan Kamil beri nilai segini.

Masjid Raya Sheikh Zayed merupakan hibah dari Pangeran Uni Emirat Arab (UEA), Sheikh Mohammed bin Zayed Al Nahyan.

Masjid Raya Sheikh Zayed diberikan Sheikh Mohammed bin Zayed Al Nahyan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi). Nah, kita bisa intip 4 foto megah Masjid Raya Sheikh Zayed.

Pembangunan Masjid Raya Sheikh Zayed ini sepenuhnya didanai oleh Pemerintah UEA.

Dibangunnya Masjid Raya Sheikh Zayed merupakan bentuk kerjasama dan persahabatan khususnya dalam bidang keislaman antara ke dua negara Indonesia dengan Arab.

Arsitektur Masjid Raya Sheikh Zayed membawa simbol yang begitu istimewa.

Tidak hanya sebagai tempat ibadah, Masjid Raya Sheikh Zayed bisa menjadi destinasi wisata yang menarik bagi warga Solo maupun wisatawan yang ingin berkunjung ke Kota Solo.

Pembangunan Masjid Raya Sheikh Zayed kini sudah selesai dan telah diresmikan langsung oleh Presiden Joko Widodo dan Sheikh Mohammed bin Zayed Al Nahyan.

Melansir situs resmi Pemerintah Kota Surakarta, Senin (14/11/2022), Masjid Raya Sheikh Zayed digadang-gadang menjadi masjid terbesar dan termegah di Kota Solo.

Keberadaan Masjid Raya Sheikh Zayed menambah daftar lokasi wisata khususnya wisata religi yang berada di Kota Solo.

Sebagai tempat ibadah, terdapat banyak fasilitas yang ada di Masjid Raya Sheikh Zayed.

Tak hanya sebagai tempat ibadah, namun Masjid Raya Sheikh Zayed juga terdapat sarana edukasi untuk menambah wawasan bagi masyarakat yang berupa perpustakaan.

Perpustakaan Masjid Raya Sheikh Zayed memiliki luas 20 meter persegi.

Di sekitar kompleks Masjid Raya Sheikh Zayed dibangun Islamic Center sebagai pusat pendidikan dan pengajaran Islam.

Dalam Islamic Center di Masjid Raya Sheikh Zayed akan didirikan TPA, tafsir Al-Qur’an, madrasah, dan juga tempat pengembangan ekonomi syariah berupa produk-produk halal market.

Seperti permintaan Sheikh Mohammed bin Zayed Al-Nahyan, Masjid Raya Sheikh Zayed dibuat mirip dengan masjid yang ada di Abu Dhabi.

Pemilihan material Masjid Raya Sheikh Zayed tidak sembarangan, seperti marmer yang didatangkan langsung dari Italia.

Luas Masjid Raya Sheikh Zayed berdiri di atas lahan sekita 8.000 meter persegi, dengan bangunan dua lantai.

Masjid Raya Sheikh Zayed dilengkapi dengan ruang VIP, basement yang digunakan tempat wudhu putra dan putri.

Tersedia juga lahan parkit secara khusus agar kendaraan yang datang tidak menimbulkan kemacetan di jalan raya.

Menjelang peresmian Masjid Raya Sheikh Zayed, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil merasa penasaran dan bertandang ke Solo.

Pada kunjungannya Sabtu (29/10/2022), Ridwan kamil mengaku takjub dengan bangunan Masjid Raya Sheikh Zayed.

Tak sendirian, Ridwan Kamil ditemani oleh Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka untuk keliling melihat Masjid Raya Sheikh Zayed. Kunjungan tersebut berlangsung selama 30 menit.

Gibran dan Ridwan berjalan-jalan melihat arsitektur dan progres pembangunan Masjid Raya Sheikh Zayed. Mereka pun juga meninjau hingga ke area salat.

"Selamat buat Solo. Bagus," kata Ridwan setelah melihat-lihat bagian dalam Masjid Raya Sheikh Zayed.

Menurut Ridwan, Masjid Raya Sheikh Zayed memiliki nilai arsitektur yang ciamik. Nyaris 10 dari 10.

Nilai 9 diberikan Ridwan Kamil, ditilik dari nuansa Timur Tengahnya.

"Untuk di Indonesia, ini salah satu yang paling bagus untuk tema Timur Tengah nilainya 9," ucap Ridwan.

Perpaduan aksen serta tema antara Timur Tengah dan Indonesia mampu berpadu dengan baik di Masjid Raya Sheikh Zayed.

"Lantainya, dindingnya sudah blend. budaya Indonesia dan timur tengah (sudah berpadu dengan baik)," ujar Ridwan.

"Paling dikasih transisi landscape," tambahnya.

Ridwan tidak sabar untuk bisa berkunjung ke Masjid Raya Sheikh Zayed ketika sudah selesai pembangunannya nanti.

"Ini bisa menjadi wisata religi. Kalau sudah jadi, kalau ke Solo, saya pingin ke sini," ucapnya.

Presiden UEA Mohamed bin Zayed Al Nahyan (MBZ) tiba di Bandara Adi Sumarmo, Boyolali, Jawa Tengah, Senin (14/11/2022).

Kedatangan Sheikh Zayed bertujuan untuk meresmikan Masjid Raya Sheikh Zayed Al Nahyan di Kota Solo. Menggunakan pesawat putih bertuliskan "United Arab Emirates, Sheikh Zayed tiba di bnadara pada pukul 06.25 WIB.

Menurut pantauan wartawan pada Senin (14/11/2022), Sheikh Zayed langsung ditemani oleh Presiden Joko Widodo seusai turun dari pesawat. Setelahnya, Jokowi sempat menganalkan Gibran Rakabuming yang merupakan Wali Kota Solo.

Gibran pun menggengam erat tangan Sheikh Zayed di hadapan para menteri, termasuk Menteri BUMN Erick Thohir.

Sheikh Zayed terlihat menganakan pakaian gamis kandoorah dengan penutup kepala keffiyeh. Sementara Jokowi menggunakan batik panjang warna cokelat-hitam dan berpeci hitam.

Keduanya terlihat berjalan menyurusi karpet merah dan disambut oleh anak-anak yang mengenakan pakaian adat Nusantara dengan membawa bendera Indonesia dan UEA.

Presiden UEA MBZ bersama Jokowi langsung masuk ke dalam mobil Mercy yang kemudian meninggalkan bandara pukul 06.33 WIB.

Rombongan diawali dengan patwal lalu lintas, kemudian Paspampres dan diikuti oleh mobil yang membawa rombongan UEA. Iring-iringan kendaraan itu kemudian berbelok kiri menuju perempatan Mangu.

Aparat gabungan TNI dan Polri terlihat berjaga-jaga di setiap sudut jalan yang dilalui rombongan presiden.

Sebagai informasi, penutupan jalan hanya berlangsung selama rombongan presiden ini melintas. Rombongan langsung bertolak Masjid Raya Sheikh Zayed Al Nahyan yang berlokasi di Jaan Ahmad Yani Nomor 128, Gilingan, Banjarsari, Kota Solo, Jawa Tengah.