Follow Us

Dapat Banyak Foto Begini dari Keluarga Brigadir Yosua, Komnas HAM Ingin Segera Temui Saksi Kunci

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Minggu, 17 Juli 2022 | 18:13
Komnas HAM mendapat banyak foto begini dari keluarga Brigadir Yosua. Itu sebabnya, mereka ingin segera temui saksi kunci.
Facebook

Komnas HAM mendapat banyak foto begini dari keluarga Brigadir Yosua. Itu sebabnya, mereka ingin segera temui saksi kunci.

"Termasuk juga soal HP ya bagaimana apa namanya ada masalah peretasan, kapan itu peretasan terjadi, karakternya seperti apa, polanya seperti apa kami juga dapat," Anam memberikan penjelasan melalui video.

"Jadi kami ketemu sama sejumlah pihak keluarga dan kami ngambil keterangan banyak sekali dari siang sampai malam. Nah itu menurut kami satu proses yang baik," tambah Anam.

Keluarga Brigadir Yosua juga menjelaskan perihal kedatangan polisi dalam jumlah banyak ke Jambi. Anam mengatakan keluarga Brigadir J mengungkap kapan dan siapa saja yang datang saat itu.

"Yang lain lagi kami juga dapat soal polisi datang dalam jumlah banyak. Kami juga dikasih keterangan peristiwa itu background-nya apa, konteksnya apa, kapan waktunya, momentumnya apa dan siapa yang datang ke sana. Kami dikasih tahu semuanya sama pihak keluarga," tutur Anam.

Baca Juga: Pantas Dua Anak Gadisnya Punya Gelar Mentereng, Cara Orangtua Brigadir Yosua Didik Keluarga Disorot, Foto Kondisi Sang Ibunda Bikin Nyesek

Komnas HAM mendapat banyak foto begini dari keluarga Brigadir Yosua. Itu sebabnya, mereka ingin segera temui saksi kunci.
Facebook

Komnas HAM mendapat banyak foto begini dari keluarga Brigadir Yosua. Itu sebabnya, mereka ingin segera temui saksi kunci.

Selanjutnya, kepada Komnas HAM keluarga Brigadir J juga menjelaskan perihal foto dan video yang beredar luar di publik. "Dan yang paling penting dalam konteks itu adalah konteksnya. Jadi foto itu diambilnya gimana, konteksnya apa dan penjelasan dari keluarga apa itu yang penting," kata Anam.

Anam pun meminta masyarakat yang memiliki informasi mengenai kasus tersebut tak ragu menyampaikan kepada Komnas HAM. Hal itu agar kasus penembakan terhadap Brigadir J oleh Bharada E di rumah Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo dapat terungkap.

"Oleh karenanya siapapun yang memiliki keterangan. Siapapun yang memiliki bukti dan sebagainya kami akan terima, baik sekarang di Jambi maupun di Jakarta," jelas Anam.

"Kami ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang sudah bersedia bekerja sama dengan Komnas HAM memberikan keterangan," tambah Anam.

Anam mengatakan pertemuan dengan keluarga Brigadir Yosua ini merupakan langkah awal Komnas HAM untuk mengungkap tabir misteri kasus penembakan Brigadir Yosua oleh Bharada E di rumah Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo.

"Dan ini langkah pertama kami, jadi bertemu dengan keluarga adalah langkah pertama kami abis itu kami pasti akan panggil teman-teman di pihak yang lain," kata Anam.

Editor : Fotokita

Baca Lainnya

Latest