Tidak hanya mengelabui korban dengan orangtuanya, warga Lahat, Sumatera Selatan tersebut dengan embel-embel akademik dokter spesialis syaraf dari Newyork dan uang korban hingga Rp300 juta tapi juga berhasil mengelabui warga sekitar.
Betapa tidak, seorang wanita bisa menjadi imam masjid di dekat rumahnya sehingga membuat warga terbelalak usai mengetahuinya.
Bahkan Ketua RT 16, Supri sampai tidak sadar bila ada warganya memperdayainya. "Secara fisik sewaktu dikenalkan dengan keluarga korban saat minta ijin menikah tidak mencerminkan perempuan," katanya, Kamis (16/6/2022).
Untuk meyakinkan lagi kepada keluarga korban, pelaku pernah mengatakan memilki tanah yang luas serta mobil mewah. Namun, itu semua akal-akalan pelaku agar bisa mendapatkan korban.
Dari sosoknya, cerita Supri, Erayani memiliki badan kurus, rambut pendek, suaranya persis laki-laki. "Itu kalau keluar rumah selalu menggunakan celana pendek. Bahkan, kalau salat Jumat selalu di depan saya," ungkapnya.
Ironisnya lagi suatu ketika, Erayani tanpa dicurigai warga bisa memimpin imam saat salat di masjid.Seperti yang diceritakan ibu korban bernama Siti Harminah. Untuk menyakinkan bahwa suami anaknya pria tulen, pelaku nekat menjadi imam salat.
"Bagaimana tidak yakin saat itu, dia sempat menjadi imam salat di masjid. Sudah itu ikut salat Jumat juga," tukasnya.
Ibu korban berharap, pelaku bisa dihukum berdasarkan tindakan penipuan identitas, penipuan untuk mendapatkan uang hingga ratusan juta rupiah, hingga pelecehan agama.Agar tidak terbongkar identitas perempuannya, pelaku diduga bekerja sama dengan keluarganya untuk menyakinkan pihak keluarga korban bahwa dirinya adalah seorang pria.
(*)