Follow Us

Wajahnya Masuk di Foto Pengeroyok Ade Armando, Pria Asal Lampung Langsung Buka Suara, Kepala Kampung Sampai Pasang Badan

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Selasa, 12 April 2022 | 10:23
Pria asal Lampung ini tak terima wajahnya masuk di foto pengeroyok Ade Armando. Dia mengaku tak mengikuti demo mahasiswa 11 April.
Istimewa

Pria asal Lampung ini tak terima wajahnya masuk di foto pengeroyok Ade Armando. Dia mengaku tak mengikuti demo mahasiswa 11 April.

"Yang bersangkutan dipukul, diinjak, terluka di kepala, sehingga kami melakukan tindakan-tindakan terukur untuk menyelamatkan nyawa yang bersangkutan," kata Fadil.

Baca Juga: Babak Belur Dihajar Emak-emak Demo 11 April, Ade Armando Bikin Murka Gegara Pernah Gugat Salat 5 Waktu, Foto Terkininya Bikin Miris

Pria asal Lampung ini tak terima wajahnya masuk di foto pengeroyok Ade Armando. Dia mengaku tak mengikuti demo mahasiswa 11 April.
Istimewa

Pria asal Lampung ini tak terima wajahnya masuk di foto pengeroyok Ade Armando. Dia mengaku tak mengikuti demo mahasiswa 11 April.

Ade Armando bakal menjalani CT scan pagi ini. "Pagi ini rencananya akan di-CT Scan lagi untuk melihat apa ada perbaikan dari kemarin," ujar Wakil Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie kepada wartawan, Selasa (12/4/2022).

Dia belum mengetahui pasti jam berapa Ade Armando akan menjalani CT scan. Grace juga belum mendapat kabar terbaru soal kondisi Ade Armando pagi ini. "Belum ada kabar," jelasnya.

Kameramen Cokro TV, yakni Indra Jaya Putra menceritakan kesaksiannya detik-detik Ade Armando dikeroyok saat demo 11 April 2022 di depan gedung DPR. Kebetulan, ia tengah bersama sang Dosen Universitas Indonesia (UI) saat aksi anarkis itu berlangsung.

Kameramen Cokro TV itu mengatakan kalau pelaku pengeroyokan bukan berasal dari kelompok mahasiswa, melainkan diduga dari kelompok lain yang menyusup. Indra menceritakan awalnya ia dan Ade Armando sedang berjalan di sekitar Stasiun Palmerah, Jakarta Pusat. Mereka hendak mencari satu narasumber terakhir dari pengunjuk rasa yang mau diwawancarai untuk kepentingan pemberitaan di Cokro TV, sebelum semuanya benar-benar bubar dari lokasi.

Sayangnya, belum juga mendapatkan narasumber, Ade Armando tiba-tiba didatangi kelompok yang jumlahnya tidak lebih dari 10 orang. Di antara mereka terdapat perempuan yang memaki-maki Ade dan mengatainya sebagai Buzzer. Mendengar makian itu, Ade Armando masih bersikap santai dan tenang meski sempat terlibat adu mulut. Namun, tiba-tiba seorang pria yang berdiri di antara kelompok tersebut menyerang Ade dengan melayangkan pukulan di bagian belakang tubuhnya.

Baca Juga: Foto Ade Armando Dihujat Habis-habisan, Sahabat Abu Janda Main Sebut Salat 5 Waktu Bukan Perintah Tertulis di Al Quran, Ahli: Dia Profesor Gagal

Pria asal Lampung ini tak terima wajahnya masuk di foto pengeroyok Ade Armando. Dia mengaku tak mengikuti demo mahasiswa 11 April.
Istimewa

Pria asal Lampung ini tak terima wajahnya masuk di foto pengeroyok Ade Armando. Dia mengaku tak mengikuti demo mahasiswa 11 April.

Tak lama, Ade Armando langsung dihujani pukulan brutal dari kelompok tersebut hingga tersungkur. Parahnya lagi, pakaian Ade juga ikut dilucuti saat sang dosen tergeletak tak berdaya.

"Iya yang pertama sih muncul ibu-ibu kayak cek-cok gitu sama Bang Ade. Nah, setelah cek-cok itulah pukulan pertama mulai dari arah belakang," kata Indra memulai keterangannya. Indra mengatakan kalau saat pukulan pertama itu, Ade Armando masih berdiri. Namun, setelah dikeroyok, barulah sang akademikus itu ambruk. "(Ade) masih berdiri, langsung dipukuli ramai-ramai, sudah mulai dikeroyok habis," kata Indra1 Indra yang melihat Ade habis-habisan dipukuli kalang kabut mencari pertolongan. Pasalnya, polisi saat itu tersebar di banyak lokasi sehingga sulit ditemukan.

Lebih lanjut Indra mengatakan aksi pengeroyokan itu berlangsung sekitar 20 menit setelah dia berhasil memanggil aparat keamanan yang datang melerai. "Saya sempet nyari polisi beberapa kali, bilang 'Pak minta tolong pak ada yang digebukin'. Jadi lamalah penanganannya sekitar 20 menit baru datanglah polisi," lanjutnya. Setelah aparat keamanan berhasil melerai aksi pengeroyokan tersebut, Ade buru-buru dibawa ke dalam gedung DPR RI. Saat itu, wajah Ade Armando sudah babak belur. Bahkan, kedua kelopak matanya nyaris tak bisa terbuka sempurna, sementara dari mulut dan hidungnya bercucuran darah.

Editor : Fotokita

Baca Lainnya

Latest