Foto Tampang Sopir Keluarkan Pistol di Tol Cipali Disebarkan, Pelaku Ditangkap Polisi

Fotokita.net - Aksi sopir mobil yang mengeluarkan pistol saat melintasi ruas tol Cipali terekam kamera video. Foto tampang sopir yang pamer pistrol itu disebarkan di media sosial. Kini, pelaku berhasil ditangkap polisi.

Netizen terkejut saat melihat sebuah video yang merekam aksi sopir mobil Avanza kepada pengendara lainnya di ruas tol Cipali. Dalam aksinya itu, sopir mobil terekam mengeluarkan pistol dan sebuah tongkat kepada korban.

Dalam video viral itu, aksi sopir mobil pamer pistol terjadi di Km 84 Tol Cipali. Dalam tayangan itu, tampak pengemudi mobil Avanza warna putih dengan nomor polisi T-1750-FY itu mengeluarkan tongkat dan menatap tajam pengemudi mobil lainnya yang berada di sampingnya.

Pengunggah video viral itu menuliskan narasi pengantarnya, "Pengemudi Avanza acungkan pistol dan tongkat. Kejadian Senin (31/1/) siang hari. Lokasi di jalan tol sebelum gerbang Tol Cikampek arah ke Barat.".

Narasi video itu juga menjelaskan kronologi singkat atas peristiwa itu. Awalnya, pengemudi Avanza dan kendaraan korban sempat bersenggolan di ruas jalan tol.

"Ketika truk saya dan mobil tersebut hampir sejajar, saya lihat pengemudi mobil Avanza tersebut tangan kanannya memegang pistol ke arah saya, refleks saya menunduk. Saya tidak tahu itu pistol asli atau bukan.

Saat itu saya belum sempat mengeluarkan handphone untuk merekam karena posisi saya masih bingung ada apa gerangan yang menyebabkan pengemudi tersebut membanting mobil ke kanan dan mengancam saya dengan pistol," katanya.

Baca Juga: Kapolres Jaktim Unggah Foto Tampang Pemeras Modus Tabrak Lari di Pasar Rebo, Ternyata Pelaku Punya Luka di Kaki

Lantas, dalam penggalan video terlihat si pengemudi mobil mengacungkan sebuah tongkat kepada pengemudi tersebut. Foto sopir mobil yang mengeluarkan pistol itu disebarkan di media sosial.

Panit PJR Cipali Iptu Karyana memberikan konfirmasi kepada awak media. Karyana memberikan keterangan bahwa pihaknya telah mengetahui adanya kejadian itu.

"Betul sekali kami sudah monitor. Kami akan koordinasi dengan jajaran terkait viral video tersebut," kata Karyana, Kamis (3/2/2022).

Karyana mengaku hingga saat ini pihaknya belum menerima adanya laporan dari pihak korban terkait peristiwa tersebut.