Follow Us

Segera Dirilis! Foto CCTV Bongkar Ciri Fisik Pelaku, Ki Anom Al Aziz Mengaku Dapat Serangan Dukun Pembunuh Amalia Mustika Ratu, Begini Kondisinya

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Sabtu, 02 Oktober 2021 | 10:26
AKBP Sumarni, Kapolsek Subang saat memeriksa TKP pembunuhan di Subang.
Instagram

AKBP Sumarni, Kapolsek Subang saat memeriksa TKP pembunuhan di Subang.

"Kemudian membuat TKP seakan-akan rusak, berantakan, kemudian korban dihabisi dengan cara dipukul kepalanya. Sekali lagi saya tak bisa membayangkan bahwa ada perempuan yang punya kendali diri sedemikian hebat, mengangkut korban artinya punya fisik di atas rata-rata,” tutur Reza Indragiri Amriel," sambungnya.

Reza Indragiri Amriel menegaskan, berdasarkan teori, pembunuhnya harus terungkap dalam waktu 48 jam setelah tubuh korban ditemukan.

"Artinya dalam kurun waktu tersebut sepatutnya olah TKP sudah dilakukan, pemeriksaan saksi sudah, pengumpulan barang bukti sudah, sehingga tersangka bisa ditetapkan," kata Reza, Senin (20/9/2021). "Semakin jauh dari 48 jam, semakin sulit pula pengungkapan kasusnya," tambahnya.

Meski begitu ia juga beranggapan setiap kasus memiliki tingkat kesulitan yang berbeda beda, begitu halnya dengan kasus pembunuhan di Subang yang saat ini sedang ditangani Bareskrim Polri atas limpahan dari Polres Subang dan Polda Jawa Barat itu.

Hal itu terlihat dari sejumlah bukti yang belum mengarah secara definitif kepada sejumlah saksi atau pihak tertentu sehingga belum ditetapkanya tersangka hingga saat ini.

"Jadi walau hitung-hitungan di atas kertas kasus Subang itu berpotensi menambah "dsrk number", namun saya tetap menyemangati Polri untuk mengungkap dan memprosesnya secara tuntas," kata dia.

Baca Juga: Pantas Foto Amalia Mustika Ratu Liburan Bareng Keluarga Sering Diunggah, Ternyata Gaji Korban Pembunuhan di Subang Bikin Melongo

Foto motor biru yang parkir di rumah korban saat penemuan jasad pembunuhan di Subang, Jawa Barat dikulik netizen.
Facebook

Foto motor biru yang parkir di rumah korban saat penemuan jasad pembunuhan di Subang, Jawa Barat dikulik netizen.

Menurutnya, untuk mengungkap kasus ini menjadi terang benderang, ke depan bisa saja polisi mencari saksi lain, melakukan olah TKP sampai melakukan pemeriksaan forensik lebih lanjut. "Intinya investigasi berlanjut sampai tuntas, kalau memungkinakan," pungkasnya.

Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Pol Erdi Ardimulan Chaniago mengungkapkan, banyaknya kabar simpang siur terkait kasus tersebut menyulitkan pihak penyidik untuk mengungkap tabir di balik misteri pembunuhan itu.

"Supaya semuanya tidak menduga-duga, mereka-reka, pertama biarkan penyidik bekerja karena dengan adanya pemberitaan-pemberitaan yang simpang siur, bukan berasal dari penyidik, ini tentunya akan menjadi kendala kita tersendiri, oleh penyidik," ungkap Erdi kepada wartawan, Kamis.

Karena itu, Erdi meminta semua pihak untuk memberikan waktu kepada penyidik dalam melakukan pendalaman terkait masalah pembuktian-pembuktian secara konvensional, mulai dari olah TKP hingga berbagai kecurigaan yang terekam melalui kamera pengawas atau CCTV dan lainnya.

Editor : Fotokita

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular