"Weyy Kapan nih Kita bisa ngebolang lagi wkwkwk," tulisnya.
"Perasaan dari kemaren-kemaren Kok tiba-tiba kepikiran ulang mulu yee!!!" tambahnya.
Evi menambahkan, dirinya dan putranya sendiri memang sering berkomunikasi walaupun hanya melalui direct message Instagram lantaran handphone yang dimiliki Petra sudah disita oleh petugas saat pemeriksaan.
"Dia terakhir kasih pesan ke saya pada Sabtu malam kemarin, dia bilang "terima kasih Mama udah kasih uang. Udah dikirimin Rp 100 ribu". Dan komunikasi kita memang hanya melalui itu (direct message) karena handphone-nya sudah dihancurin petugas, jadi chatting-nya hanya lewat Instagram ke Instagram saya," kenang Evi.

Foto terakhir korban kebakaran Lapas Tangerang di akun Instagram miliknya menjadi sorotan yang sebentar lagi menghirup udara bebas.
Evi sendiri tak menyangka bahwa anaknya yang akan bebas lima bulan lagi termasuk dalam korban meninggal. Setelah anaknya dinyatakan bersalah dan dijatuhi hukuman penjara selama 6 tahun.
"Saya sedih lima bulan lagi mau bebas, tapi sayang kami tak bisa ketemu lagi dengan keadaan sehat. Saya malah ketemu dia setelah enggak ada nyawa begini," ucapnya lirih.
Foto terakhir korban kebakaran Lapas Tangerang di akun Instagram miliknya menjadi sorotan yang sebentar lagi menghirup udara bebas. Lidah sang ibunda kelu dan cuma bisa berkata lirih, "ketemunya nyawa udah nggak ada."
(*)