Follow Us

Fadli Zon Positif Covid-19 Usai 2 Kali Vaksin, Ini Fakta Sebenarnya

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Senin, 31 Mei 2021 | 11:01
Fadli Zon saat bersama Duta Besar Palestina. Fadli Zon positif Covid-19 usai menerima 2 kali suntikan vaksin Corona pada Maret Lalu.
Instagram Fadli Zon

Fadli Zon saat bersama Duta Besar Palestina. Fadli Zon positif Covid-19 usai menerima 2 kali suntikan vaksin Corona pada Maret Lalu.

Hingga saat ini, para pakar kesehatan mengingatkan bahwa vaksin COVID-19 tidak memberikan jaminan 100 persen kebal COVID-19, dalam arti seseorang masih tetap bisa tertular.

Meski begitu, diyakini vaksin melindungi seseorang dari risiko keparahan atau bahkan kematian.

Para pakar kesekatan memang telah berulang kali mengingatkan, vaksinasi Covid-19 bukan jaminan bagi seseorang agar tidak tertular Covid-19.

Baca Juga: Fakta Baru, 2 Warga Tangsel Positif Varian Baru Corona India, Begini Kondisinya

Fadli Zon saat bersama Duta Besar Palestina. Fadli Zon positif Covid-19 usai menerima 2 kali suntikan vaksin Corona pada Maret Lalu.
Instagram Fadli Zon

Fadli Zon saat bersama Duta Besar Palestina. Fadli Zon positif Covid-19 usai menerima 2 kali suntikan vaksin Corona pada Maret Lalu.

"Vaksinasi itu tidak menjamin 100 persen, namun melindungi kita upaya tambahan, selain yang biasa kita lakukan saat ini, untuk mengurangi risiko terpapar infeksi," kata Ketua Komnas Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) Hindra Irawan Satari, Senin (22/2/2021).

Itu sebabnya, Hindra mengimbau agar masyarakat yang sudah divaksinasi tidak lantas meninggalkan protokol kesehatan.

Hindra juga meminta warga tidak menganggap kebal dari virus setelah divaksinasi. Masyarakat harus tetap waspada meski sudah disuntik vaksin Covid-19.

Baca Juga: Ustaz Abdul Somad Tersangka Penipuan Uang Sumbangan Umat, Begini Fakta Sebenarnya

"Jangan lengah, meski sudah divaksinasi tapi merasa sudah gagah perkasa. Tahan banting, menghadapi virus. Tidak bisa, kita harus tetap waspada," pesan Hindra.

Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito juga menyatakan, vaksinasi Covid-19 bukan satu-satunya jaminan untuk menuntaskan pandemi Covid-19 di Indonesia.

Wiku mengatakan, program vaksinasi harus diikuti kesadaran dan kedisiplinan masyarakat untuk menerapkan protokol kesehatan karena vaksin hanyalah bentuk intervensi medis untuk memperkuat imunitas.

Editor : Fotokita

Baca Lainnya

Latest