Usai melakukan pemeriksaan kesehatan dan dokumen keimigrasian, mereka ditangani Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 untuk menjalani karantina selama waktu yang telah ditentukan.
Romi menyebutkan, masuknya 117 WN India ke Indonesia itu karena negara tersebut sedang mengalami krisis kesehatan yang cukup parah.
Saat ini di India terdapat mutasi virus Covid-19 varian B.1617 yang bermuatan mutasi ganda.
"Kedatangan ratusan warga negara India melalui Bandara Soekarno-Hatta mengingat negara itu tengah dilanda tsunami Covid-19 dalam dua bulan terakhir," kata Romi.
Saat ini, kata Romi, India sendiri sedang menangani kasus tersebut yang melanda negaranya.
"India diketahui tengah berjibaku melawan vitus SARS-Cov-2 varian B.1617 yang bermuatan mutasi ganda," ucap Romi.
Sementara itu, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan, ada 12 orang dari 100-an warga negara asing (WNA) asal India yang masuk Indonesia positif Covid-19.
"Sampai saat ini ada 12 penumpang (WNA asal India) yang sudah positif," kata Budi dalam konferensi pers secara virtual, Jumat (23/4/2021).
Adapun pemerintah sudah melakukan whole genome sequencing untuk mengetahui varian virus Covid-19 dari para WNA tersebut. Namun, hasilnya belum diketahui.