Follow Us

Pandemi Covid-19 Makin Parah, Hotel Bintang 5 Putuskan Jualan Nasi Bungkus Rp 7.000, Ternyata Malah Dapat Respon Begini

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Selasa, 09 Februari 2021 | 09:53
PPKM Mikro mulai diberlakukan.
KOMPAS.COM/ANDI HARTIK

PPKM Mikro mulai diberlakukan.

Imbas covid-19 tak hanya dirasakan oleh masyarakat Indonesia, tetapi juga masyarakat di seluruh dunia.

Negeri jiran Malaysia salah satu yang turut terdampak pandemi Covid-19.

Aturan pembatasan di Malaysia hingga membuat sebuah hotel bintang 5 di Melaka, Malaysia, banting setir berjualan nasi bungkus dengan harga hanya 2 ringgit (Rp 7.000).

Baca Juga: Adukan Ulah Abu Janda ke Wapres, Sahabat Habib Rizieq Ini Murka Usai Dituding Jadi Penyebab Kasus Sang Pegiat Media Sosial

Kantor berita Malaysia Bernama menyebutkan, Hatten Hotel di Melaka ini adalah yang ketiga melakukannya setelah di Penang dan Terengganu.

Dagangan bernama Nasi Bajet (nasi murah) itu dijajakan demi menambal keuangan yang anjlok saat Movement Control Order (MCO), sejenis PSBB di Indonesia.

Kepala koki Hatten Hotel, Badrol Hisham Mohd Ali, mengatakan bahwa inisiatif ini diambil karena tidak ada tamu yang menginap dan restoran masih tutup.

Baca Juga: Kerap Balas Cuitan dengan Komentar Menohok, Kini Susi Pudjiastuti Malah Lakukan Ini Usai Disindir Profesor Unair

"Selain mendatangkan pendapatan hotel yang terkena pandemi Covid-19, penjualan nasi bajet juga diharapkan dapat memberikan kegembiraan bagi masyarakat yang terkena imbas pendapatan, untuk mendapatkan makanan dengan harga yang lebih murah."

"Kami mulai menjual nasi bajet ini pada Jumat (5/2/2021) dan tanggapan yang diterima sangat menggembirakan, sekitar 500 orang datang setiap hari," terangnya kepada Bernama, Selasa (8/2/2021).

Nasi bungkus yang dijual Hatten Hotel di Melaka, Malaysia, berharga Rp 7.000 per porsi. Hidangan bernama nasi bajet ini dijual oleh hotel bintang 5 tersebut untuk membantu keuangan yang anjlok akibat Movement Control Order (MCO), semacam PSBB di Indonesia.
FACEBOOK @melakamalacca

Nasi bungkus yang dijual Hatten Hotel di Melaka, Malaysia, berharga Rp 7.000 per porsi. Hidangan bernama nasi bajet ini dijual oleh hotel bintang 5 tersebut untuk membantu keuangan yang anjlok akibat Movement Control Order (MCO), semacam PSBB di Indonesia.

Badrol Hisham juga mengatakan, hidangan yang disajikan antara lain nasi putih dengan potongan ayam atau ikan serta beberapa sayuran.

Editor : Fotokita

Baca Lainnya

PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular