Mereka berdalih penembakan dilakukan demi keselamatan petugas bea cukai yang menangkap pelaku kasus dugaan peredaran rokok ilegal.
Siapa Haji Permata?
Haji Permata memiliki nama asli Haji Jumhan bin Selo. Dia adalah mantan Ketua Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) Kota Batam.
Dia diketahui memiliki sejumlah usaha seperti pergudangan dan bisnis pelayaran di Kota Batam.
Haji Permata juga dikenal sebagai pemilik Hotel Oais Batam. Mengetahui kabar kematian Haji Permata, sejumlah kerabat menunggu kedatangan jenazah di Tanjung Sengkuang, Kecamatan Batu Ampar, Kota Batam.
Jenazah Haji Permata tiba di Batam pada Jumat malam sekitar pukul 18.25 WIB.
Jenazah dibawa menggunakan kapal pompong dari Tanjung Bakong Tembilahan, Indragilir Hilir ke Batam melalui pelabuhan rakyat Tanjung Sengkuang.
Kedatangan Jenazah Haji Permata disambut Isak tangis ratusan warga dan juga sanak saudara di pesisir laut Tanjung Sengkuang.
Ketua Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) Kota Batam Masrur Amin mengatakan, jenazah direncanakan dikebumikan Sabtu (16/01/2021) di TPU Sei Tering setelah dilakukan proses autopsi.