Follow Us

Proses Vaksinasi Jokowi Disiarkan Langsung Rabu Besok, Ridwan Kamil Mendadak Ingatkan Efek Samping Ini Usai Disuntik Vaksin Sinovac 2 Kali

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Selasa, 12 Januari 2021 | 14:17
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil jalani pengambilan darah di puskesmas Garuda di Kota Bandung, Rabu 30/9/2020.
Instagram @ridwankamil

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil jalani pengambilan darah di puskesmas Garuda di Kota Bandung, Rabu 30/9/2020.

Baca Juga: Ucapkan Kata Terakhir di Depan Kamera Video, Komedian Sebut Hal Ini Sebelum Meninggal Karena Covid-19

BPOM menyatakan, vaksin buatan Sinovac telah lulus uji keamanan dan keampuhan.

BPOM menyatakan, tingkat efikasi (keampuhan) dari vaksin Covid-19 buatan Sinovac sebesar 65,3 persen.

Angka tersebut telah melebihi ambang batas minimal yang ditetapkan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), yakni sebesar 50 persen.

Baca Juga: Lolos dari Masa Kritis Covid-19, Wali Kota Bogor Bima Arya Akui Kondisinya Tak Seperti Dulu, Sering Alami Gangguan Kesehatan Ini

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, mengaku sudah disuntik vaksin Sinovac sebanyak dua kali.

Itu sebabnya, dia tak bisa ikut untuk penyuntikan vaksin kali ini yang rencananya dimulai pada 13 Januari 2021.

“Saya, Pak Pangdam dan Pak Kajati, dan Pak Rudy tidak bisa ikutan karena kami sudah disuntik dua kali vaksinnya Bio Farma. Jadi alasannya sederhana," kata Ridwan Kamil usai rapat koordinasi di Mapolda Jabar, Senin (11/1/2021).

Baca Juga: Tunggu Keputusan Perpanjangan Tahun Depan, Ini Penyebab BLT BPJS Gelombang 2 Belum Cair di Rekening BCA, Mandiri, BNI dan BRI

Ridwan Kamil lantas membeberkan efek samping yang dirasakannya setelah dua kali disuntik vaksin Sinovac.

Meski penjelasannya tak terlalu detail, Emil mengaku bahwa bulan Februari 2021 ini hasil dari vaksinasi yang telah diterimanya akan dilaporkan Bio Farma ke BPOM.

Baca Juga: Terekam Kamera Lewat Aksi Mengharukan, Ini Sosok Mahasiswa yang Gendong Ayah Saat Wisuda, Ternyata Jadi Lulusan Terbaik

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya

Latest