Follow Us

Sriwijaya Air SJ-182 Disebut Jatuh di Kepulauan Seribu, Paranormal Kejawen Ini Pernah Singgung Kecelakaan Pesawat di 2021: Ada Lambang Warna Merahnya

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Sabtu, 09 Januari 2021 | 18:31
Pesawat Sriwijaya Air alami hilang kontak
Kompas.com

Pesawat Sriwijaya Air alami hilang kontak

Fotokita.net - Sriwijaya Air SJ-182 disebut jatuh di Kepulauan Seribu, paranormal kejawen ini pernah singgung kecelakaan pesawat di 2021: ada lambang warna merahnya.

Pesawat Sriwijaya Air SJ-182 rute Jakarta-Pontianak diduga hilang kontak. Menurut Kasubbag Humas Basarnas, pihaknya akan menyampaikan informasi terkait lebih lanjut kemudian.

"Sementara masih diduga (hilang kontak)" kata dia saat dihubungi Kompas.com, Sabtu.

Sementara itu, Manajer Humas Airnav Indonesia Yohanes Sirait saat dimintai konfirmasi, Sabtu (9/1/2021) mengatakan, pihaknya masih menunggu pihak Kementerian Perhubungan untuk menyampaikan perihal ini.

Baca Juga: Hilang Kontak di Laut Jawa, Ternyata Pesawat Sriwijaya Air SJ-182 Pernah Alami Insiden Ini Hingga Tuai Protes Penumpang

Kasie Pemerintahan Kecamatan Pulau Seribu Surachman mengatakan sejumlah nelayan di Kepulauan Seribu menemukan sejumlah barang-barang yang diduga bagian dari pesawat Sriwijaya Air SJ-182 rute Jakarta-Pontianak yang hilang kontak.

Baca Juga: Terawangan Mbak You Terbukti? Pesawat Sriwijaya Air SJ-182 Hilang Kontak Hingga Kapal Jelajah SAR Gelar Pencarian di Laut Jawa

Surachman menyebut beberapa barang yang ditemukan di antarnya kabel-kabel, potongan besi, hingga kursi.

"Kabel pesawat, potongan seukuran satu jengkal, jok, dan ada rambutnya," kata Surachman dikutip dari Kompas TV, Sabtu (9/1/2021).

Baca Juga: Digadang-gadang Naik Pangkat, Kapolda Metro Jaya Malah Terlempar dari Usulan Calon Kapolri, Terganjal Temuan Komnas HAM Soal Laskar FPI?

Menurut dia, sejumlah nelayan melihat pesawat jatuh ke dalam laut. Surachman menyebut lokasi jatuhnya di sekitar Pulau Seribu, dekat Pulau Laki dan Pulau Lancang.

"Laporannya begitu," ujar dia. Temuan itu sedang dikonfirmasi oleh pihak terkait. Saat ini, tim gabungan sedang menuju lokasi penemuan barang-barang tersebut.

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya

Latest