Sehingga tuduhannya dicabut.
"Dicekal oleh pemerintahArabSaudikarena dianggap melakukan penghimpunan dana secara ilegal, melakukan kegiatan-kegiatan politik sehingga dicekal."
"Nah setelah itu diurus, sekitar sebulan atau tiga bulan yang laluArabSaudisudah mencabut itu bahwa itu tidak cukup bukti," paparMahfudMD.
Lantas, Mahfud MDmenjelaskan awal mula Rizieq Shihab sempat tertuduh melakukan pelanggaran hukum.
"Oleh sebab itu kasus itu dicabut sehingga ia tidak lagi menjadi tersangka atau orang yang diduga melakukan pelanggaran hukum."
"Dulu kenapa disebut menghimpun uang atau dana politik secara ilegal, tujuannya itu salah karena kalau orang dari Indonesia datang ke dia itu biasa ngasih kayak uang amplop, nah ini sama pemerintahArabSaudidicatat diberi garis merah dan disebut melakukan penghimpunan uang secara ilegal gitu untuk kegiatan politik," ungkapnya.
Meski sudah tidak lagi tersandung pelanggaran hukum namunRizieqShihabtetap akan dideportasi dariArabSaudi.
Baca Juga: Tak Ada Angin Tak Ada Hujan, Jokowi Potong Gaji PNS, TNI dan Polri Mulai Januari 2021, Buat Apa?
Lantaran dianggap melakukan pelanggaran keimigrasian.
"Itu sudah dicabut, tapi yang belum dicabut dia itu akan dideportasi karena melakukan pelanggaran imigrasi," ucapnya.
MenurutMahfudMD, saat iniRizieqShihabingin pulang ke Indonesia secara terhormat, bukan karena dideportasi oleh pemerintahArabSaudi.