Follow Us

youtube_channeltwitter

Pernah Terpilih Sebagai Paskibraka Hingga Bikin Bangga Orangtua, Begini Nasib Cucu Soeharto Ini Usai Ditipu 2 Rp Triliun dan 3 Kali Menikah

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Jumat, 04 September 2020 | 10:21
Danty Rukmana bersama Presiden Soeharto dan Ny Tien tahun 1990-an.
dok. Tututsoeharto

Danty Rukmana bersama Presiden Soeharto dan Ny Tien tahun 1990-an.

“Ada yang tahu nggak kamu cucunya eyang wuk?” aku bertanya.

Danty Rukmana (kiri) bersama cicit Soeharto lainnya, Retnosari Widowati Harjojudanto

Danty Rukmana (kiri) bersama cicit Soeharto lainnya, Retnosari Widowati Harjojudanto

“Alhamdulillah sampai saat ini nggak ada mah. Mereka tahunya aku perwakilan dari Lab School.”

Akhirnya suatu hari, dia datang dengan senyum manisnya sambil memeluk saya: “ Papa, mama, Alhamdulillah Danty terpilih menjadi Pasukan Pengibar Bendera Pusaka.”

Dalam hati saya berbisik: “Terima kasih ya Allah, telah kau izinkan anakku untuk menjadi salah satu Pasukan Pengibar Bendera Pusaka. Berilah anakku Danty kemampuan untuk dapat melaksanakannya dengan baik, benar dan sukses, aamiin.”

Pada saat dia harus masuk pelatihan di Cibubur, rasa rindu selalu ingin melihat Danty, dan ingin tahu bisakah dia melewati latihan-latihan yang diberikan pada para siswa.

Ada salah seorang instruktur, kawan saya (dan Danty saat itu sudah dikenal bahwa dia anak saya dan cucunya bapak), saya sampaikan saya ingin menengok Danty bisa apa tidak. Dia bilang sekarang belum bisa, nanti ada saatnya untuk berkunjung.

Berita ini sampai ke Danty, dia minta izin untuk menelpon saya, dan di telpon dia bilang: “ Mama, jangan datang sekarang ya, teman-teman yang lain juga tidak ada yang dijenguk. Kalau mama kesini sekarang, aku malu mah. Nanti ada waktunya untuk menjenguk kok mah. Mama doakan Danty saja.”

“Iya mbak, mama akan selalu berdoa untukmu. Jaga kesehatan ya wuk, jaga diri baik-baik, jangan lupa sholat.”

Baca Juga: Disebut Tak Pas Sebagai Cucu Ma'ruf Amin, Begini Alasan Wapres Enggan Klarifikasi Status Adly Fairuz dalam Keluarganya

“Iya mah, insya Allah.” Jawabnya.

Lalu, kabar yang menggembirakan dan mengharukan pun datang mengunjungi rumah kami, bahwa anakku Danty terpilih menjadi pembawa Bendera Pusaka. Sujud syukur langsung aku kerjakan, bersyukur dan berterima kasih atas segala karunia dan terpilihnya Danty menjadi pembawa Bendera Pusaka pada upacara kenegaraan memperingati hari kemerdekaan yang ke-45 bangsa Indonesia.

Editor : Fotokita







PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x