Hadi menyebut saat ini ia bersama timnya mengembangkan riset dan akhirnya menemukan ramuan herbal itu.
Sedikitnya dalam tim itu terdiri dari 10 orang dan riset itu telah dikerjakan di luar negeri.
"Sangat siap sekali bertanggung jawab, kita itu kan anak bangsa, bukan penjahat yang mengambil uang negara.
Kita juga tidak ada sedikit pun niat untuk merugikan orang lain, lah wong ini kita memberikan gratis kok dan mereka semua sembuh kok, jadi jangan punya persepsi dan prasangka di mana ini adalah untuk kepentingan pribadi saya dengan tim saya, bukan begitulah," ungkap dia.
Dia menjelaskan bahwa anggota tim risetnya itu salah satunya adalah Abah Surya Atmaja.
Hadi pun mengaku bahwa di video YouTube itu tak ada bedanya dengan dirinya saat menjadi perwakilan keluarga Surya Atmadja yang belum lama ini terlibat mengundang Rhoma Irama dalam acara hajatan pada Minggu (28/6/2020).
Selain Surya Atmaja, Hadi mengaku, ada juga beberapa profesor yang terlibat di dalamnya. Mereka adalah para profesor yang bergerak secara kemanusiaan dan memiliki empati terhadap bangsa.
"Jadi kita berkumpul bersama melakukan riset dan kemudian kita kembangkan, alhamdulillah hasilnya sudah ada, tapi tidak semuanya kita buka, baru herbal Covid-19 ini saja yang kita buka," bebernya.
Hadi mengaku ia adalah anak asuh Abah Surya Atmaja. Namun ia tinggal di Jakarta. Sedangkan Abah Surya tinggal di Bogor.
"Tapi seminggu sekali saya datang ke sana untuk itu. Saya kebetulan memang anak asuhnya saja," imbuh Hadi membenarkan keterlibatannya beberapa waktu lalu.