“Kalau ada ganggun jiwa bukan makin baik atau makin terkontrol malah bisa makin memperberat gangguan kejiwaannya apalagi kalau dia adikitf,” sambung dr. Hari.
Muncul efek negatif lainnya yang bisa terlihat langsung seperti kerusakan pada ronggal mulut tepatnya kerusakan pada gusi dan gigi.
“Terus muncul ke masalah fisik karena dia sifatnya stimulan bisa meningkatkan tekanan darahnya, serangan jantunn, menggangu produksi liur jadi bibir kering jadi lebih cepat rusak dan yang lain-lain gitu,” tutur dr. Hari.
Sementara itu untuk penyakit bipolar dr. Hari menyebutkan ada beberapa jenis obat yang digunakan tapi bukan amfetamine.
“Kalau bipolar obatnya kaya lithium, asam valproat, bukan amfetamine,” pungkas dr. Hari.
(Kompas.com/Tribunnews.com)