Follow Us

Seringkali Dianggap Benua Miskin dan Terbelakang, Afrika Punya Modal Ini Hingga Berhasil Keluar dari Lubang Jarum Pandemi Covid-19. Ternyata, Indonesia Bisa Meniru Mereka

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Rabu, 29 April 2020 | 10:32
Ilustrasi penyakit mematikan di Afrika
Pixabay

Ilustrasi penyakit mematikan di Afrika

Ahmed Ogwell Ouma, wakil direktur Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit, CDC Africa, memuji tindakan cepat pemerintahan dalam mengantisipasi wabah.

Tetapi seluruh Afrika Selatan sedang lockdown dan tidak ada safari yang buka saat ini.
Daily Star

Tetapi seluruh Afrika Selatan sedang lockdown dan tidak ada safari yang buka saat ini.

"Ini adalah pelajaran yang kami petik selama krisis Ebola 2014 di Afrika Barat," katanya.

"Kami cepat melakukan intervensi, dengan sarana, pengetahuan, dan mitra-mitra sosial yang terpercaya di mata masyarakat."

Sejauh ini, kata Ahmed Ogwell Ouma, tingkat infeksi yang tercatat memang masih rendah.

Baca Juga: Fakta Baru Tunjukkan Data Kasus Covid-19 Terus Menurun Setiap Hari, Perpanjangan PSBB Bawa Angin Segar Buat Warga Jakarta: Tanda-tanda Wabah Corona Segera Berakhir?

Namun, para ahli khawatir situasi bisa berubah dengan cepat.

Karena di banyak tempat, sarana dan fasilitas kesehatan jauh dari memadai.

(Ilustrasi) Virus corona di Afrika
plenglish.com

(Ilustrasi) Virus corona di Afrika

Afrika bukan “korban yang tak berdaya“

Menurut Gavin Churchyard, direktur lembaga perawatan kesehatan Aurum Institute di Afrika Selatan, konsep menjaga jarak aman dan pengendalian infeksi bukanlah hal baru bagi kebanyakan penduduk Afrika, yang punya sejarah panjang berjuang melawan tuberkulosis (TB) dan penyakit paru-paru.

Dengan sedikit modifikasi, materi pendidikan yang ada tentang TB misalnya dapat digunakan dalam perang melawan COVID-19.

Editor : Fotokita

Baca Lainnya

Latest